Sementara Daniil Medvedev menjadi unggulan tertinggi yang tersingkir dari Roland Garros.
Djokovic yang tertatih-tatih tampak akan mengalami kekalahan mengejutkan ketika tertinggal pada set keempat, namun bangkit dari tepi jurang untuk menang 6-1, 5-7, 3-6, 7-5, 6-3 setelah empat jam 39 menit.
"Saya mungkin terpaut tiga atau empat poin lagi untuk kalah dalam pertandingan ini," kata sang juara bertahan, seperti disiarkan AFP, Selasa.
"Saya tidak yakin bagaimana saya memenangi pertandingan ini."
Pada babak sebelumnya, petenis berusia 37 tahun itu mencapai babak 16 besar dengan mengalahkan petenis Italia Lorenzo Musetti dalam pertemuan lima set yang berakhir pada Minggu pukul 3.07 pagi.
Juara Grand Slam 24 kali itu tampaknya tidak merasakan dampak buruk saat ia mendominasi set pertama, tetapi kemudian memerlukan waktu istirahat medis di awal set kedua karena cedera lutut.
Djokovic, yang mengincar rekor kemenangan pertandingan Grand Slam ke-370 untuk unggul dari kedudukan imbang dengan Roger Federer, terus bermain tetapi terus berjalan dengan hati-hati di antara poin.
Cerundolo merebut set kedua dengan akhirnya mengambil break point setelah 12 kali gagal sebelumnya.
Unggulan ke-23 itu unggul dua set berbanding satu melawan unggulan teratas yang semakin frustrasi.
Namun, entah dari mana, Djokovic berusaha keras untuk mematahkan servis dan menyamakan kedudukan menjadi 4-4.
Dia memaksakan ke set penentuan pada set point keempatnya dari gim ke-12. Bintang Serbia itu kemudian unggul 2-0 pada set kelima, namun lawannya berhasil menyamakan kedudukan.
Namun, Djokovic tidak dapat digagalkan. Ia meraih break penentu dengan pukulan forehand keras yang membentur bagian belakang baseline.
Kemenangan dramatis dan satu lagi perempat final diamankan oleh Djokovic.
Baca juga: Jabeur siapkan pertemuan perempat final Roland Garros melawan Gauff
Sementara itu, unggulan kelima Medvedev menderita kekalahan empat set dari petenis Australia Alex de Minaur, mengawali pertandingan dengan baik sebelum akhirnya kalah 4-6, 6-2, 6-1, 6-3.
Penampilan terbaik Medvedev di French Open tetap berada di perempat final pada 2021, sementara ia juga kalah di babak pertama dalam lima dari delapan penampilannya.
"Alex bermain lebih baik," ujar Medvedev, mantan juara US Open dan enam kali finalis Grand Slam.
De Minaur belum pernah melewati babak kedua French Open sebelum tahun ini. Ia hanya memenangi tiga dari 10 pertandingan.
Baca juga: Alcaraz kembali bertemu Tsitsipas di perempat final French Open
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Hernawan Wahyudono
COPYRIGHT © ANTARA 2024
