Pesisir Barat (ANTARA) - Tim Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Bidokes)Polda Lampung menangani sebanyak 23 atlet yang mengalami luka akibat terbentur karang pada kejuaraan selancar dunia WSL Krui Pro 2024. 

"Tim Dokkes selama event WSL ini berlangsung sudah menangani sebanyak 23 atlet, yang didominasi mereka mengalami luka lecet dan luka robek akibat terkena terumbu karang," kata Kabid Humas Polda Lampung Kombes Pol Umi, di Pesisir Barat, Selasa.

Pihaknya tetap menyiagakan tim dalam ajang kompetisi selancar internasional, WSL Krui Pro 2024, yang berlangsung di Pantai Tanjung Setia dan Pantai Labuhan Jukung, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung.

Baca juga: Menpora buka Liga Selancar Dunia WSL Krui Pro 2024 di Lampung

"Polda Lampung selalu siap memberikan pelayanan terbaik demi kesehatan dan keselamatan para atlet. Tim medis kami bekerja dengan profesional dan sigap dalam menangani permasalahan para atlet yang berlaga," kata Umi.

Ia juga menyampaikan bahwa Polda Lampung selalu menyiapkan tim medis selama berlangsungnya ajang internasional WSL Krui Pro 2024.

Baca juga: Polisi beri pertolongan pertama pada atlet surfing asal Jepang

"Polri selalu melakukan pelayanan terbaik untuk sukses dan lancarnya event Internasional WSL ini, sehingga kedepannya event ini akan tetap berlangsung di Indonesia," ujarnya.

Dalam ajang selancar internasional tersebut, kata dia, banyak atlet mancanegara mengikuti kompetisi tersebut.

Untuk diketahui, WSL Krui Pro 2024 diikuti sebanyak 265  peselancar dari 20 negara yang digelar di Pantai Tanjung Setia pada tanggal 28 Mei hingga 4 Juni 2024.

Baca juga: TNI-Polri gelar aksi bersih sampah di lokasi WSL Krui Pro 2024
Baca juga: Polisi siagakan helikopter antisipasi darurat medis peserta Krui Pro


Pewarta: Riadi Gunawan
Editor: Risbiani Fardaniah
COPYRIGHT © ANTARA 2024