Jakarta (ANTARA) - Anggota Komisi VII DPR RI Dyah Roro Esti menyebutkan pemerintah harus memastikan bahwa alokasi subsidi listrik benar-benar tepat sasaran kepada penerimanya yakni masyarakat yang membutuhkan.

"Subsidi listrik ini bersumber dari anggaran negara, sehingga pemanfaatannya harus benar-benar tepat sasaran," katanya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu.

Ia juga meminta pemerintah memperhatikan secara teliti data penerima subsidi listrik tersebut.

"Data ini penting agar distribusi subsidi listrik dari APBN dapat diterima oleh masyarakat yang benar-benar membutuhkan," ujar Roro Esti saat Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi VII DPR bersama Dirjen Ketenagalistrikan Kementerian ESDM dengan agenda pembahasan Subsidi Listrik Tahun Anggaran 2024 dan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025 di Jakarta, Senin (3/6/2024).

Baca juga: Kemen ESDM sepakat beri stiker pada rumah pengguna listrik subsidi

Roro Esti melihat bahwa distribusi subsidi listrik kerap kali tidak tepat sasaran, padahal hal tersebut bertujuan untuk kesejahteraan masyarakat.

Ia juga mengharapkan Kementerian ESDM tidak hanya melihat tampak luar rumah para penerima subsidi listrik.

Dalam pengalamannya, banyak alokasi subsidi listrik yang tidak tepat sasaran karena hanya mempertimbangkan kondisi hidup penerimanya secara kasat mata.

"Oleh karena itu, perapian data menjadi isu krusial dalam program subsidi listrik agar dapat terserap oleh masyarakat yang memang membutuhkan," ujarnya.

Dalam RDP tersebut, Roro Esti juga menekankan pentingnya tanda penerima subsidi listrik di setiap rumah agar tidak ada penerima subsidi listrik ganda dan memudahkan setiap stakeholder untuk melakukan monitoring dan evaluasi program tersebut.

Baca juga: Komisi VII DPR minta Dirjen Ketenagalistrikan evaluasi program subsidi

Ia pun menyadari bahwa kehidupan saat ini tidak dapat dilepaskan dari listrik atau listrik sudah dianggap sebagai salah satu hak dasar hidup masyarakat.

Hal itulah yang mendasari Roro Esti memperjuangkan nasib masyarakat yang tidak mendapatkan subsidi listrik, namun mereka sebenarnya lebih layak menerimanya.

"Ini amanah yang kami terima untuk memperjuangkan hak masyarakat," sebut Dyah Roro Esti.

Pewarta: Kelik Dewanto
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024