"Pembukaan rute terbaru ini sekaligus menjadi negara keenam yang dilayani oleh Indonesia AirAsia, setelah Australia, Malaysia, Singapura, Thailand, dan Kamboja,” ujar Direktur Utama Indonesia AirAsia Veranita Yosephine di Jakarta, Rabu.
Ia berharap, penambahan rute penerbangan internasional kedua pada 2024 setelah Jakarta-Kota Kinabalu pada Februari lalu ini mampu menghubungkan destinasi favorit bagi wisatawan.
Menilik data Badan Pusat Statistik (BPS) Indonesia, jumlah wisatawan mancanegara dari Brunei Darussalam ke Indonesia mengalami peningkatan pada 2022, yaitu sebanyak 4.798 wisatawan.
Pada 2023 tercatat sebanyak 13.518 wisatawan atau naik sebesar 181,7 persen jika dibandingkan dengan tahun 2022.
Angka ini, lanjut dia, diharapkan dapat terus meningkat kedepannya seiring dengan dibukanya rute penerbangan langsung dari Jakarta ke Brunei Darussalam.
Veranita menambahkan, dibukanya rute terbaru ke Brunei Darussalam ini juga diharapkan dapat membuka peluang bagi kedua negara dalam meningkatkan jumlah wisatawan, sehingga berdampak positif dari segi peningkatan di sektor industri pariwisata dan perekonomian masing-masing negara.
Selain itu, dapat berkontribusi dalam mempererat hubungan baik antara pemerintah Indonesia dan Brunei Darussalam.
Adapun tiket pesawat dari Jakarta ke Bandar Seri Begawan sudah mulai bisa dipesan pada hari Rabu (5/6).
Sementara, penerbangan perdana akan dilayani pada 2 Agustus 2024 dengan frekuensi terbang sebanyak tiga kali dalam seminggu (Rabu, Jumat dan Minggu) dengan jadwal keberangkatan dari Jakarta ke Bandar Seri Begawan pukul 17.25 dan tiba di Bandar Seri Begawan diperkirakan pukul 21.00 waktu setempat.
Sementara jadwal keberangkatan dari Bandar Seri Begawan menuju Jakarta pukul 21.30 dan tiba di Jakarta pada pukul 22.55.
Baca juga: Indonesia AirAsia raih pendapatan Rp6,62 triliun di 2023
Baca juga: Indonesia AirAsia: Malaysia dominasi kunjungan ke Indonesia 2023
Baca juga: Indonesia AirAsia resmi terbang perdana dari Denpasar ke Lampung
Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Biqwanto Situmorang
COPYRIGHT © ANTARA 2024
