Bogor (ANTARA) - Pemain tim nasional voli putri Indonesia U-18, Azzahra Dwi Febyane menilai Thailand jadi lawan terkuat di Princess Cup Womens U-18 2024 di Nakon Pathom, Thailand, pada 8-13 Juni.

Sebanyak 12 pemain yang tergabung dalam tim Srikandi Muda akan bersaing dengan Thailand, Vietnam, Malaysia, Filipina dan Australia.

"Thailand merupakan pemain yang kuat yang harus diantisipasi dalam pertandingan. Bila dalam pertandingan bisa mengalahkan Thailand, maka untuk melangkah ke grand final. terbuka lebar," kata Azzahra Dwi Febyane kepada pewarta, Rabu.

Menurut pemain yang akrab disapa Gendis tersebut selain kelemahan menerima receive skuad Srikandi Muda ini harus berani dan tampil percaya diri meski baru menjalani gelaran event internasional perdana.

"Kalau receive kata aku lebih ke latihan kitanya sendiri. Percaya dirinya mungkin karena waktu kita lawan Jakarta Livin Mandiri tidak percaya diri karena ada pemain asingnya pada masuk...Jadi pada tegang karena ada pemain asing. Pas tidak ada asing lebih percaya diri," kata pemain Jakarta Pertamina Enduro.

Gendis yang juga menjadi bagian timnas Indonesia senior dalam gelaran AVC Challenge Cup 2024 merasa cepat beradaptasi dengan tim meski terhitung baru tergabung dengan timnas U-18. Gendis mengungkapkan selama menjalani gelaran AVC Challenge Cup 2024 menjadi ajang yang menambah jam terbang dan kian menambah rasa percaya diri untuknya.

Dalam gelaran Princess Cup Womens U-18, Gendis yang terhitung baru menjalani debut di timnas senior mendapatkan tugas tambahan di luar lapangan oleh pelatih Iman Agus Faisal untuk membimbing para pemain baru lainnya agar cepat beradaptasi dan menyatu secara tim.

Baca juga: PBVSI apresiasi kerja keras tim voli putri di AVC Challenge Cup 2024
Baca juga: Pelatih nilai timnas putri Indonesia U-18 harus diasah mental

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024