Los Angeles (ANTARA) - SpaceX berencana melakukan uji coba penerbangan keempat bagi roket raksasa Starship miliknya pada Kamis (6/6) pekan ini.

Periode uji terbang selama 120 menit itu dimulai pukul 07.00 Central Time dari fasilitas Starbase milik perusahaan tersebut di Negara Bagian Texas, Amerika Serikat (AS).

SpaceX telah melakukan uji coba penerbangan ketiga terhadap Starship pada Maret tahun ini, tetapi perusahaan itu kehilangan komunikasi dengan Starship sebelum roket tersebut berhasil mencapai lokasi pendaratan yang telah direncanakan di Samudra Hindia.

SpaceX mengatakan bahwa uji coba penerbangan ketiga menorehkan kemajuan luar biasa menuju masa depan roket yang dengan cepat dapat digunakan kembali dan andal.

Uji terbang ketiga itu membukukan beberapa pencapaian pertama yang membanggakan, antara lain masuknya kembali Starship dari luar angkasa (reentry) untuk kali pertama, pembukaan dan penutupan pintu muatan Starship di luar angkasa untuk kali pertama, serta demonstrasi transfer propelan yang sukses.

Fokus uji terbang keempat ini mulai dari pencapaian orbit hingga peragaan kemampuan untuk membawa pulang dan menggunakan kembali Starship dan Super Heavy, kata SpaceX. Tujuan utamanya adalah melakukan manuver landing burn dan soft splashdown di Teluk Meksiko dengan pendorong Super Heavy, serta membawa masuk Starship secara terkendali.

Uji terbang keempat akan melewati lintasan yang mirip seperti uji terbang sebelumnya, dengan target Starship melakukan pendaratan di Samudra Hindia, papar SpaceX. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
COPYRIGHT © ANTARA 2024