Gregoria sebelumnya mengungkapkan bahwa ia sempat mengalami cedera pada kaki kanannya, yang cukup memengaruhi penampilannya, salah satunya di babak pertama Indonesia Open 2024 saat bertemu dengan kompatriotnya, Putri Kusuma Wardani.
“Walau begitu, aku rasa aku tahu kondisi badanku, kapan waktunya aku untuk stop dan memaksakan (bermain). Tapi, kalau sudah di lapangan, rasa sakitnya sedikit hilang,” kata Gregoria saat ditemui di Istora Senayan Jakarta, Kamis.
Baca juga: Gregoria melangkah mulus ke perempat final Indonesia Open 2024
Lebih lanjut, tunggal putri peringkat sembilan dunia itu mengatakan untuk dapat menjaga kondisi fisiknya agar tetap prima saat berlaga di Paris, adalah dengan memperhatikan pemanasan sebelum bertanding di turnamen-turnamen yang ia ikuti.
“Fokus aku biasanya ada di sebelum bermain, misalnya yang pemanasan 30 menit, aku pemanasan 45 menit supaya kaki aku siap untuk bertanding, apalagi (jika bertemu) dengan lawan yang bagus,” ungkap Gregoria.
“Jadi persiapanku harus lebih dari biasanya untuk menjaga agar aku siap bertanding dan menghindari cedera,” ujarnya menambahkan.
Wakil Indonesia satu-satunya di nomor tunggal putri pada Olimpiade Paris 2024 itu pun mengapresiasi kehadiran tim pendukung dan federasi yang terus memberikannya pendampingan teknis dan nonteknis selama ini.
“Tim aku dari PBSI, pelatih fisik, pelatih teknik, kerja samanya bagus sekali,” kata Gregoria.
Sementara itu, Gregoria dan ganda campuran Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja telah mengamankan tempat mereka di babak perempat final Indonesia Open 2024.
Masih ada sejumlah wakil Merah Putih lainnya yang akan berlaga di babak 16 besar hari ini, yaitu ganda putri Apriyani Rahayu/Siti Fadia Silva Ramadhanti, serta Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, dan Sabar Karyaman Gutama/Mohammad Reza Pahlevi di nomor ganda putra.
Baca juga: Ester petik banyak pelajaran dari debutnya di Indonesia Open
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Hernawan Wahyudono
COPYRIGHT © ANTARA 2024
