Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid (HNW) meminta Pemerintah agar memastikan peredaran hewan kurban jelang Hari Raya Idul Adha berjalan dengan baik guna mencukupi kebutuhan masyarakat terhadap hewan kurban.

"Memastikan peredaran hewan kurban berjalan dengan baik. Ini penting supaya kebutuhan masyarakat terhadap binatang kurban, baik kambing, domba, kerbau dan sapi bisa tercukupi, secara jumlah maupun persyaratan-nya,” kata HNW dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Kamis.

Hal itu disampaikan-nya usai menerima kunjungan Himpunan Peternak Domba Kambing Indonesia (HPDKI) di ruang kerja Wakil Ketua MPR, Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta.

Dia juga meminta kepada peternak dan pedagang kurban untuk bekerja secara amanah dan profesional, khususnya dalam menyediakan hewan kurban sesuai ketentuan syariat, di antaranya sehat dan memenuhi syarat usia.

"Binatang yang digunakan untuk berkurban, itu mempunyai persyaratan tertentu, tidak boleh sembarangan. Dan tidak boleh dibuat-buat, agar seolah-olah memenuhi ketentuan syariat. Karena itu harus dipenuhi secara jujur dan amanah," ucapnya.

Baca juga: Kementan pastikan hewan ternak untuk Idul Adha aman

Baca juga: Presiden Jokowi kurban satu ekor sapi di Sultra pada Idul Adha 1445 H


HNW mengapresiasi masukan-masukan yang diterimanya dari para peternak dan pedagang kurban itu dan menyatakan siap memfasilitasi pula pertemuan dengan komisi terkait.

"Saya mengapresiasi kesadaran warga melaksanakan hak mereka sesuai konstitusi; membentuk organisasi, berserikat dan berkumpul, berhimpun untuk kemaslahatan semua. Mudah-mudahan persoalan yang dihadapi mendapatkan jalan keluarnya," tuturnya.

Sebelumnya dalam pertemuan, Ketua HPDKI Baba Andi menyampaikan aspirasi terkait keberadaan para peternak domba yang mengalami masalah penggusuran, terutama di kota besar.

"Di Jakarta saja, tiap bulan domba yang dibutuhkan masyarakat tak kurang dari 5.000 ekor. Tetapi lahan peternak terus berkurang karena itu perlu dipertimbangkan agar pemerintah menyediakan lahan bagi para peternak untuk meneruskan usahanya. Di atas lahan tersebut, peternak akan membuat kandang bersama dan mengisinya dengan binatang domba," ujar Baba Andi.

Dia juga mengaku menyayangkan hilangnya Lembaga Pemberdaya Peternak Mustahik (LPPM) dari daftar program Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), padahal program yang selalu dilaksanakan saat Hari Raya Idul Adha itu cukup membantu warga dan menguntungkan bagi peternak.

Dia pun berharap Pemerintah memberikan pelatihan seputar masalah ternak, mulai dari mencegah bau tak sedap, pemotongan hewan kurban, hingga bantuan bibit unggul kepada peternak untuk memperbaiki keturunan terna-knya.

Pewarta: Melalusa Susthira Khalida
Editor: Chandra Hamdani Noor
COPYRIGHT © ANTARA 2024