Makassar (ANTARA) - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto memerintahkan kader untuk maju sebagai kontestan pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak termasuk di Provinisi Sulawesi Selatan yang akan mengusung Andi Iwan Darmawan Aras (AIA) sebagai bakal calon gubernur.

"Untuk Calon Gubernur Sulsel, sudah Andi Iwan Aras, itu sudah A1 (pasti)," ujar Wakil Ketua Gerindra Sulsel Najmuddin kepada wartawan di Makassar, Jumat.

Ia menegaskan, keputusan tersebut diputuskan dalam Rapat Kerja Nasional (Rakernas) oleh Ketum Partai Gerindra untuk mengusung kader potensial maju bertarung pada kontestasi Pilkada serentak termasuk di Sulsel.

Hal tersebut sejalan dengan keputusan DPD Gerindra Sulsel yang sepakat mengusul AIA maju sebagai bakal calon pada Pilgub Sulsel pada 27 November 2024. Hasilnya, dikeluarkan rekomendasi untuk di kirim ke DPP Gerindra.

"Untuk rekomendasinya sudah terkunci dan tidak ada lagi dari eksternal. Ini sudah dikunci mati untuk AIA. Rakernasnya pekan lalu, dan sudah ada petunjuk dan perintah dari DPP untuk menyiapkan strategi pemenangan," kata Najamuddin membeberkan.

AIA diketahui merupakan Ketua DPD Gerindra Sulsel sekaligus anggota DPR RI. Saat ini Partai Gerindra Sulsel berhasil memperoleh 13 kursi DPRD Sulsel pada Pemilihan Legisilatif (Pileg) 2024 dan berhak mendapatkan posisi wakil ketua.

Sedangkan untuk syarat pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Sulsel minimal di dukung 17 kursi atau 20 persen dari total 85 kursi DPRD Sulsel. Artinya, Gerindra masih membutuhkan tambahan kursi atau berkoalisi dengan Partai Politik lainnya.

Dari informasi yang berkembang, AIA terpantau di media sosial bertemu dengan Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan. Bahkan pertemuan keduanya intens dilakukan. Kendati demikian, belum ada keputusan resmi keduanya akan berpasangan.

Sedangkan isu politik yang kini berkembang, ada dua paslon lain juga mengemuka tampil publik, masing masing Andi Sudirman Sulaiman adik kandung Menteri Pertanian Amran Sulaiman sekaligus mantan Gubernur Sulsel akan dipasangkan dengan Fatmawati Rusdi Masse, kini Caleg DPR RI terpilih dari Partai NasDem serta mantan Wakil Wali Kota Makassar.

Selanjutnya, Wali Kota Makassar Moh Ramdhan Pomanto sekaligus kader PDI-P Sulsel akan berpasangan dengan Bupati Luwu Utara (Lutra) Indah Putri Indriani yang diketahui kader Golkar Sulsel.

Berdasarkan perolehan kursi di DPRD Sulsel, Partai NasDem sebagai pemenang dengan perolehan 17 kursi atau bisa mengusung sendiri tanpa koalisi, disusul Partai Golkar 14 kursi, Partai Gerindra 13 kursi, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) masing-masing delapan kursi.

Disusul Partai Demokrat dan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) masing-masing tujuh kursi, Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) 6 kursi, Partai Amanat Nasional (PAN) empat kursi dan Partai Hanura satu kursi.

Pewarta: M Darwin Fatir
Editor: Agus Setiawan
COPYRIGHT © ANTARA 2024