"Kami perkirakan ada 10 orang yang tertimbun di titik Tabulinas. Memang sebelumnya sudah berhasil dievakuasi tiga korban, satunya berhasil selamat dan dua lainnya meninggal dunia," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kota Tomohon Robby Kalangi di Tomohon, Jumat.
Tim evakuasi terdiri dari Badan SAR Nasional, tentara, polisi, personil BPBD, dan masyarakat menyasar dua titik yaitu beberapa ratus meter dari Lembah Doa di mana di lokasi itu masih tertimbun jasad dr Olwin Oroh, Kepala Puskesmas Kakaskasen, Kota Tomohon, serta di Tambulinas yang diduga belasan orang masih tertimbun.
"Komando sepenuhnya ada di Bsarnas. Memang belum ada informasi sampai kapan evakuasi akan dilakukan," katanya.
Longsor di ruas jalan Rabu lalu itu merenggut empat nyawa, yaitu Ronny Moguni dan Edo Hermawan (sopir dan anak dr Olwin), Vecky Karinda dan cucunya Jeremi Pantow.
Dua korban terakhir dievakuasi di titik Tambulinas, sedangkan d.ua korban lainnya Vano Hermawan (anak dr Olwin) dan Luade Uada selamat.
Pewarta: Karel A Polakitan
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2014
