Mataram (ANTARA) - Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara (Jatimbalinus) menambah pasokan elpiji 3 kilogram untuk wilayah Nusa Tenggara Barat (NTB).

Area Manager Comm., Rel & CSR Jatimbalinus Ahad Rahedi melalui keterangan tertulis yang diterima di Mataram, Selasa, mengatakan jumlah penambahan pasokan untuk wilayah NTB sebanyak 266.140 tabung elpiji 3 kilogram.

"Sebanyak 266.140 tabung elpiji 3 kilogram ini dibagi untuk pasokan ke Pulau Lombok dan Sumbawa," kata Ahad.

Baca juga: Pertamina Patra Niaga tambah 1,7 juta tabung elpiji 3 kg untuk Jatim

Untuk Pulau Lombok, jelas dia, seluruh kabupaten/kota mendapat jatah penambahan pasokan total sebanyak 166.260 tabung elpiji 3 kilogram.

Untuk wilayah Pulau Sumbawa, total pasokan tambahan sebanyak 99.880 tabung gas elpiji 3 kilogram.

Dengan penambahan pasokan, Pertamina berharap dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat dalam momentum perayaan Idul Adha.

"Kami memprediksi pada momentum Idul Adha ini permintaan pasar meningkat, makanya pasokan di NTB kami tambah," ujarnya.

Baca juga: Jelang Idul Adha, stok elpiji 3 Kg di Banyuwangi ditambah 148 persen

Ahad mengimbau masyarakat untuk membeli tabung elpiji di pangkalan Pertamina agar mendapatkan harga sesuai standar harga eceran tertinggi (HET) Rp18.000 per tabung gas elpiji 3 kilogram.

"Cara membedakan mana pangkalan resmi atau tidak itu cukup dengan cek harga. Kalau di atas HET, berarti itu bukan pangkalan resmi Pertamina," ucap dia.

Untuk memudahkan masyarakat mendapatkan akses pembelian tabung gas elpiji 3 kilogram, Ahad mengatakan bahwa di setiap desa kini sudah terdapat sedikitnya 2 pangkalan resmi Pertamina.

"Jadi, tidak ada alasan lagi masyarakat kesulitan mencari pangkalan resmi dengan mendapatkan harga beli sesuai standar HET," katanya.

Pewarta: Dhimas Budi Pratama
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024