Tanjung Pandan (ANTARA) - Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menyatakan semua jamaah calon haji asal daerah itu siap menjalani puncak haji dengan terlebih dahulu melaksanakan rangkaian rukun ibadah tersebut.

"Semua calon haji yang berjumlah 62 orang yang saat ini sudah berada di Makkah dinyatakan telah siap menjalani rangkaian rukun haji di Arafah, Mina dan Muzdalifah (Armuzna)," kata Kepala Kantor Kementerian Agama Belitung, Masdar Nawawi di Tanjung Pandan, Rabu.

Baca juga: Menag minta mitigasi kepadatan di Muzdalifah meski ada skema murur

Ia mengatakan, jamaah calon  haji menuju Arafah guna melaksanakan ibadah Wukuf dan rangkaian ibadah selanjutnya baik di Mina dan Muzdalifah, pada 8 Dzulhijjah 1445 Hijriah atau Sabtu (15/6).

Ia mengatakan, saat ini jamaah calon haji asal Belitung sedang fokus mengikuti bimbingan manasik haji terakhir di pemondokan sebelum menuju Arafah, Mina, dan Muzdalifah.

"Sehingga tersisa sekitar tiga hari lagi para jamaah calon haji asal Belitung akan bersiap untuk melaksanakan rangkaian puncak ibadah haji di tanah suci," katanya.

Baca juga: Menag cek kesiapan layanan puncak haji di Armuzna

Ia mengimbau, jamaah dapat menjaga kondisi kesehatan menjelang pelaksanaan ibadah puncak haji di Armuzna.

"Kami imbau jamaah menggunakan masker, membawa penyemprot wajah (spray water) dan banyak mengkonsumsi air putih karena pada saat wukuf suhu di Arafah diperkirakan mencapai 47 derajat celsius," ujarnya.

Selain itu, lanjut Masdar, jamaah calon haji asal daerah itu juga diminta untuk menjaga kekompakan menjelang puncak ibadah haji di Armuzna.

"Kami harapkan tetap menjaga kekompakan antar sesama rombongan jangan sampai ada yang terpisah apabila tertinggal dari rombongan," katanya.

Baca juga: Timwas Haji DPR RI Minta Jemaah Haji Jaga Stamina Menjelang Wukuf di Arafah

Pewarta: Kasmono/Apriliansyah
Editor: Sambas
COPYRIGHT © ANTARA 2024