Kepastian tersebut diperoleh usai tim Srikandi Muda Indonesia menjungkalkan Filipina di pertandingan kelima dengan kemenangan tiga set langsung, 3-0 (25-22, 25-18 dan 25-19) pada pertandingan yang digelar di Nakhon Pathom, Thailand, Kamis.
Sebelum meraih tiket final, Tim Merah Putih sebelumnya mengalahkan Singapura, Australia, Malaysia dan Filipina. Satu-satunya pertandingan di Princess Cup yang gagal dimenangi Indonesia yakni ketika bersua tuan rumah Thailand.
Manajer timnas Indonesia, Ernita Pongky mengungkapkan bahwa Azzahra "Gendhis" Dwi Febyane dan kawan-kawan mampu melangkah ke babak final karena menjalankan instruksi pelatih dengan baik.
“Anak-anak menang berkat menjalankan instruksi pelatih. Mereka bermain tenang, tidak terburu-buru. Di lapangan begitu fokus dan mereka penuh tekad,” kata Manajer Tim Voli Indonesia, Ernita Pongky.
Tim Srikandi Muda harus mendapatkan ujian berat di babak final karena Thailand tidak pernah kalah di semua laga Princess Cup 2024.
Tim Srikandi Muda harus mendapatkan ujian berat di babak final karena Thailand tidak pernah kalah di semua laga Princess Cup 2024.
Meski demikian dengan melangkah ke babak final maka timnas Indonesia sudah mencapai target yang ditetapkan oleh Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) yang menargetkan minimal masuk babak final.
Pada saat pelepasan tim di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, pekan lalu, Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Imam Sudjarwo memberi target kepada tim U-18 untuk mencapai final.
Pada saat pelepasan tim di Padepokan Voli Jenderal Kunarto, Sentul, Bogor, pekan lalu, Ketua Umum Pengurus Pusat Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PP PBVSI) Imam Sudjarwo memberi target kepada tim U-18 untuk mencapai final.
Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Hernawan Wahyudono
COPYRIGHT © ANTARA 2024
