Jakarta (ANTARA) -
Asisten Pelatih Rajawali Medan, Moosa Permadi mengatakan bahwa timnya bermain tidak konsisten, sehingga takluk dengan skor 81-100 saat bertandang melawan Amartha Hangtuah Jakarta dalam pertandingan Indonesian Basketball League (IBL) 2024 yang berlangsung di GOR UNJ, Jakarta, Sabtu.
 
Ia membeberkan, para pemain awalnya tampil solid pada kuarter pertama, sehingga bisa memimpin dengan skor 22-21.
 
"Kami mengawali dengan solid, tapi di pertengahan kuarter kedua sampai akhir, semua pemain tampil tidak konsisten," kata dia usai pertandingan.
 
Lebih lanjut dia membeberkan, penampilan yang di bawah rata-rata itu terbukti dengan jumlah turnovers yang dilakukan mencapai 21 kali.
 
Kesalahan yang seharusnya tidak perlu terjadi, berhasil dimanfaatkan oleh lawan sehingga bisa bangkit pada pertengahan kuarter kedua hingga akhir.

Baca juga: Amartha sengit lawan Rajawali di kuarter pertama dan kedua
 
Ia menambahkan, sistem pertahanan tim yang diinstruksikan oleh Pelatih Kepala Raoul Miguel Hadinoto, juga tidak berjalan dengan baik, sehingga sangat mudah ditembus oleh para pemain Amartha, seperti Ayodele Kolawole, Thomas De Thaey, dan Anthony January Jr.
 
"Defense kami tidak konsisten. Banyak turnovers yang berujung poin untuk lawan," ujar dia.
 
Center Rajawali Medan Jonas Zohore mengatakan, komunikasi antar pemain tidak berjalan bagus, sehingga banyak melakukan kesalahan sendiri.
 
"Seperti yang dikatakan pelatih (Moosa Permadi), kami memang tampil buruk dan tidak konsisten dalam bertahan dan menyerang," ujar dia.
 
Pemain tersebut berhasil menyumbangkan 19 poin untuk tim, meski belum mampu menyelamatkan Rajawali dari kekalahan.

Baca juga: Amartha libas Rajawali, Raden Yohanes sebut anak asuh main efektif
 
Pelatih Rajawali Medan Raoul Miguel Hadinoto, memasang Respati Ragil Pamungkas, Julius Cesar Wongso, Jabari bird, Patrick James McGlynn, dan Padre Taranngiar Hosbach sebagai starter.
 
Sedangkan Pelatih Amartha Hangtuah Jakarta, Wahyu Widayat Jati, menurunkan Kelly Purwanto, Ayodele Kolawole, Govinda, Thomas De Thaey, Fisyaiful Amir, guna mengawali pertandingan.

Dalam pertandingan tersebut, Diftha Pratama tampil menjadi player of the match dengan mencetak 18 poin, lima kali three point, dan satu steal. Dia diikuti oleh Ayodele Kolawole dengan 22 poin dan tujuh assist.
 
Kekalahan itu membuat Amartha Hangtuah Jakarta berhasil membalas kekalahan 77-81 pada pertemuan pertama di kandang Rajawali Medan, pada Jumat (3/2) yang lalu.
 
Saat ini, tim kebanggaan warga Medan itu berada di peringkat delapan klasemen sementara IBL, dengan meraih sembilan kali kemenangan dan 14 kekalahan.

Baca juga: Amartha Hangtuah cukur Rajawali Medan
Baca juga: IBL ikuti ISFEX 2024, representasi kemajuan industri olahraga basket

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Junaydi Suswanto
COPYRIGHT © ANTARA 2024