Beijing (ANTARA) - Otoritas China telah mengalokasikan dana bantuan bencana sebesar 443 juta yuan atau sekitar 62,26 juta dolar AS untuk membantu pengendalian kekeringan dan produksi pertanian di berbagai daerah di negara itu.

Dana tersebut akan digunakan untuk mendukung upaya pencegahan dan pengendalian kekeringan di provinsi Hebei, Shanxi, Jiangsu, Anhui, Shandong, Henan, dan Shaanxi, menurut sebuah pernyataan yang dirilis di situs web Kementerian Keuangan China pada Selasa (18/6).

Panas terik melanda beberapa daerah di China, mengakibatkan hilangnya kelembapan tanah dan berdampak buruk terhadap penaburan benih dan pertumbuhan tanaman pada musim panas, menurut pernyataan tersebut.

Kementerian itu mengatakan bahwa dana yang dialokasikan tersebut akan disalurkan untuk mendukung langkah-langkah antikekeringan di berbagai daerah yang terdampak bencana, seperti mengembalikan kelembapan tanah, menanam kembali tanaman baru, dan memberikan pupuk.

Upaya-upaya ini akan memfasilitasi pembudidayaan tanaman pada musim panas dan menjadi fondasi bagi panen raya pada musim gugur, imbuh kementerian tersebut. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Ade irma Junida
COPYRIGHT © ANTARA 2024