Beijing (ANTARA News) - Cina dalam usaha untuk meningkatkan pengaruh diplomatiknya akan menjadi tuan rumah dua Konperensi Tingkat Tinggi (KTT) yang melibatkan Perhimpunan Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) dan Afrika, kata kementerian luar negeri negeri Tirai Bambu itu, Selasa.
Untuk pertama kali, Cina akan menjadi tempat KTT Bersama ASEAN pada Oktober 2006, dan sebulan kemudian dengan negara-negara Afrika, ujarnya, seperti dikutip Reuters.
"KTT yang setaraf dalam rangka memperingati ulang tahun ke-15 dialog Cina-ASEAN itu akan diselenggarakan 30 Oktober di Nanning. Ini adalah peristiwa bersejarah dalam hubungan Cina-ASEAN," kata juru bicara kementerian luar negeri Cina, Qin Gang.
PM Cina Wen Jabao akan bertemu dengan para pemimpin 10 negara ASEAN, yakni Brunei Darussalam, Kamboja, Indonesia, Laos, Malaysia, Myanmar, Filipina, Singapura, Thailand dan Vietnam.
Cina juga akan menjadi tuan rumah KTT dengan para pemimpin Afrika dan pertemuan tingkat menteri ketiga mengenai kerjasama Cina-Afrika di Beijing 3-5 Nopember, kata Qin.
Dalam pertemuan-pertemuan terdahulu mengenai kerjasama Cina-Afrika, Cina membatalkan pembayaran utang dari negara-negara Afrika yang paling miskin dan menawarkan pinjaman berbunga rendah dan insentif-insentif perdagangan.
KTT Beijing itu dilakukan setelah Wen dan Presiden Cina Hu Jintao mengunjungi hampir 12 negara Afrika dalam kunjungan-kunjungan diplomatik awal tahun ini, kata Qin.
Ekonomi Cina mengalami kemajuan pesat -- meningkat 11,3 persen dalam triwulan kedua-- dan sangat membutuhkan minyak dan bahan-hahan mentah lainnya, meningkatkan perhatiannya pada benua Afrika yang kaya sumber alam itu. (*)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006
