Jakarta (ANTARA) - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan, masyarakat di Indonesia dapat berwisata di Indonesia saja di tengah tren melemahnya rupiah terhadap dolar AS.
 
Ia menyebut biaya berwisata di dalam negeri terhitung lebih terjangkau sehingga kebutuhan untuk menyegarkan pikiran atau refreshing dapat tetap terpenuhi.
 
“Untuk wisatawan dalam negeri, banyak wisata di sekeliling kita yang bisa kita jangkau, di saat kantong kita sedikit kering, tapi kita harus terus refreshing yang menghilangkan pusing,” ujarnya dalam jumpa pers mingguan yang digelar di Jakarta, Senin.
 
Adapun saat ini nilai tukar rupiah terhadap dolar AS mencapai Rp16.394 pada Senin sore.
 
Dengan berwisata di Tanah Air serta membeli produk UMKM dalam negeri, ia menyebut masyarakat turut andil membantu perekonomian dalam negeri dan dapat menekan nilai tukar rupiah terhadap dolar yang meningkat.

Baca juga: Menparekraf imbau masyarakat berwisata di dalam negeri
Baca juga: Kemenparekraf: Pikachu Jet GA1 tingkatkan wisata dalam negeri
 
Sandiaga juga mengungkapkan telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan untuk menambah jumlah penerbangan termasuk penerbangan langsung dari mancanegara ke Indonesia sehingga dapat merangsang peningkatan kunjungan wisman ke Indonesia dan menghasilkan sumbangan devisa bagi negara dari sektor pariwisata.
 
Jumlah penerbangan dari negara lain yang diusulkan rencananya meliputi Australia, India dan Rusia.
 
“Dan dengan penerbangan langsung, maka kita akan bisa menambah jumlah wisatawan dan kita akan pastikan bahwa wisatawannya itu berkualitas. Termasuk dari hub Timur Tengah dan Asia Utara,” ujarnya.

Baca juga: Wamenparekraf optimistis capai target 1,4 miliar pergerakan wisnus
Baca juga: Kemenparekraf minta pejabat jadi teladan tidak wisata ke luar negeri
Baca juga: Poltekpar Makassar dan Dispar gencarkan wisata domestik

Pewarta: Sinta Ambarwati
Editor: Budhi Santoso
COPYRIGHT © ANTARA 2024