Sungailiat (ANTARA) -
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bangka, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, menggandeng mahasiswa dari Universitas Gadjah Mada Yogyakarta untuk membangun masyarakat desa dengan pola pemberdayaan masyarakat.

"Kami menggandeng mahasiswa UGM yang sedang menjalankan tugas pendidikan kuliah kerja nyata untuk membantu membangun desa," kata Plt Asisten Administrasi Umum Kabupaten Bangka, Restunemi di Sungailiat, Senin, saat
menerima mahasiswa kuliah kerja nyata Pembelajaran Pemberdayaan Masyarakat (PPM) Universitas Gadjah Mada (UGM) Angkatan IV Tahun 2024.

Dia mengatakan, banyak potensi yang perlu digali dan dikembangkan di wilayah desa seperti, sektor pertanian, perkebunan bahkan sektor pariwisata.

"Saya optimis waktu yang relatif singkat atau selama KKN, mahasiswa UGM dengan kemampuan akademik mampu membantu membangun desa dengan memberdayakan masyarakat desa setempat," jelas dia.

Baca juga: Mahasiswa KKN UGM dilibatkan angkat potensi Kota Madiun

Selain membantu mengembangkan dan menggali potensi desa, dia menginginkan mahasiswa UGM membantu mempromosikan pariwisata di Kabupaten Bangka di daerah asal masing - masing.

Pihaknya memberikan ruang kepada mahasiswa UGM yang tengah menjalankan tugas KKN, untuk berkoordinasi dengan pemerintah desa di lokasi fokus KKN.

Sementara itu dosen pembimbing lapangan KKN PPM UGM, Panjono mengatakan, mahasiswa yang menjalankan tugas KKN di Kabupaten Bangka terdata sebanyak 29 mahasiswa semester VI tahun 2024.

"Lokasi yang menjadi tempat KKN di Kabupaten Bangka di dua desa, yakni Desa Saing dan Kota Waringin di Kecamatan Puding Besar," ucapnya.

Baca juga: Fapet UGM pecahkan rekor MURI pembagian susu terbanyak 

KKN PPM UGM akan berlangsung selama 50 hari dengan fokus program Inovasi Produk dan Pelayanan Publik yang lebih menekankan pengembangan produk UMK di wilayah tersebut.

Pewarta: Kasmono
Editor: Nusarina Yuliastuti
COPYRIGHT © ANTARA 2024