Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta bersama Yayasan Abang None Jakarta Olahraga (Abnon Olahraga) mencari muda dan mudi untuk membantu mengkampanyekan olahraga pada masyarakat sekaligus pariwisata olahraga melalui ajang Duta Pemuda dan Olahraga (Duta Pora) 2024.
 
"Kami ajak Abang None Olahraga ikut menyukseskan Duta Pora 2024," kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) DKI Jakarta Andri Yansyah dalam konferensi pers ajang pencarian Duta Pemuda dan Olahraga (Duta Pora) 2024 di Jakarta, Senin.
 
Ajang Duta Pora 2024 mencari mereka yang 18 hingga 28 tahun (terhitung Januari 2022), memiliki talenta olahraga yang mumpuni dan kemampuan akademik yang baik untuk menjadi Duta Pemuda dan Olahraga 2024.

Syarat lain yang harus dipenuhi yaitu WNI, memiliki KTP, melampirkan surat keterangan yang menyatakan peserta bekerja dan tinggal di wilayah DKI Jakarta, tinggi badan minimal 165 cm untuk perempuan dan 170 cm untuk laki-laki, serta memiliki pendidikan terakhir minimal SMA/SMK/sederajat.

Selanjutnya, bebas narkoba, sehat jasmani dan rohani, komunikatif dan mampu berkomunikasi dalam bahasa Inggris (dengan skor TOEFL minimal 500), berkepribadian baik, berpenampilan menarik dan berwawasan luas, dan mempunyai pengalaman organisasi.

Baca juga: Dispora DKI diminta berinovasi tanggulangi kenakalan remaja

Ketua Pelaksana Duta Pora Swara Andhika Emil mengatakan Dispora DKI Jakarta maupun Abnon Olahraga menargetkan 500 pendaftar pada ajang kolaborasi perdana ini.
 
"Abnon seiring berjalannya waktu mulai memunculkan bakat-bakat di bidang olahraga. Dari situ kami mendapatkan kepercayaan untuk membantu proyek Duta Pora," kata Swara.
 
Adapun masa pendaftaran ajang Duta Pora 2024 telah dibuka sejak 25 Juni lalu dan berakhir pada 14 Juli 2024. Pada 17 Juli, penyelenggara akan mengumumkan para finalis, untuk selanjutnya mengikuti karantina dan pembekalan pada 1 Agustus hingga 9 Agustus 2024.

Sedangkan malam final pemilihan Duta Pora 2024 dijadwalkan berlangsung pada 10 Agustus 2024.
 
Swara menambahkan, timnya mencari pemuda dan pemudi yang memiliki talenta olahraga yang mumpuni meski bukan berarti seorang atlet. Diharapkan pegiat olahraga aktif nantinya bisa memberikan pengaruh pada orang di sekitar agar aktif berolahraga demi mengkampanyekan pola hidup sehat dengan didukung pola makan dan istirahat.

Pewarta: Lia Wanadriani Santosa
Editor: Ade irma Junida
COPYRIGHT © ANTARA 2024