Jakarta (ANTARA News) - Komandan Brigade Infantri Lintas Udara 17/Komando Cadangan Strategis TNI Angkatan Darat (Dan Brigif Linud 17/Kostrad), Letnan Kolonel Inf. TNI Surowadi, ditetapkan menjadi Komandan Kontingen Garuda (Konga) XXIII-A ke Libanon yang dijadwalkan berangkat secara bertahap pada 20 September dan 28 September 2006.
Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Jenderal TNI Djoko Santoso, mengumumkan hal itu kepada pers di Kantor Kepresidenan, Jumat, usai sidang kabinet terbatas yang dipimpin Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan dihadiri pula oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk membahas persiapan pemberangkatan Konga XXIII-A.
Djoko Santoso mengatakan, pada 20 September 2006 akan diberangkatkan 20 anggota Satuan Tugas (Satgas) Konga XXIII-A disertai empat perwira Markas Besar (Mabes) TNI, yang masing-masing berpangkat Mayor dan Letnan Kolonel.
Keempat perwira menengah (pamen) tersebut akan ditempatkan menjadi bagian pasukan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) di Libanon
(United Nations Interim Force in Lebanon/UNIFIL).
Sementara itu, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam), Widodo Adi Sutjipto, mengatakan bahwa personel Konga XXIII-A itu akan dilengkapi dengan buku saku pelaksanaan tugas.
Dalam sidang kabinet terbatas, Presiden Yudhoyono --yang pernah memimpin Kontingen Garuda ke Bosnia Herzegovina-- meminta seluruh prajurit yang akan dikirim ke Libanon untuk benar-benar menunjukkan profesionalismenya.
Ketika ditanya wartawan mengenai gelar pasukan kontingen itu yang mencakup satuan komando Kostrad dan Marinir (TNI Angkatan Laut), Widodo mengemukakan, kompi-kompi tersebut akan digelar secara terpisah, namun teknis penggelaran tersebut masih akan dibicarakan dengan para pejabat UNIFIL.
Ia menambahkan, ke-32 panser yang dibeli dari Prancis juga akan digunakan untuk melengkapi sarana batalion infantri mekanik Konga XXIII-A. (*)
Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006
