Jakarta (ANTARA) -
Sekitar 3.500 peserta diperkirakan bakal meramaikan lomba lari gembira atau fun run untuk mempromosikan gaya hidup sehat yang akan berlangsung di Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta, pada 11 Agustus 2024.

Menurutprodusen air minum dalam kemasan Indonesia Crystaline yang menjadi penyelenggara lomba ini, tiga ribu lima ratus peserta itu akan berlari dalam tiga kategori, yakni  2,5 kilometer, 5 kilometer, dan 10 kilometer.

Lomba ini juga menyasar masyarakat biasa dan atlet profesional.

“Tren gaya hidup masyarakat yang semakin peduli kesehatan, misalnya dengan minum air minum berkualitas dan melakukan aktivitas fisik seperti berolahraga lari, membuat kami yakin Crystaline Runexperience ini akan disambut antusias oleh masyarakat Indonesia," kata Head of Corporate and Marketing Communication OT Group Harianus Zebua, pada konferensi pers di Jakarta, Jumat.

"Apalagi kami menggandeng IMRR (Indonesia Muda Road Runner), race organizer yang kredibel dan sangat berpengalaman dalam menyelenggarakan lomba-lomba lari di Indonesia,” sambung Harianus.

Menurut Harianus, TMII dipilih sebagai lokasi lomba, karena situs wisata ini menampilkan wajah budaya Indonesia, aman dan nyaman bagi keluarga Indonesia untuk beraktivitas, serta memiliki nilai-nilai ramah lingkungan yang sejalan dengan Crystaline.

Baca juga: Bupati: Fun Trail Run 2024 bantu promosikan dunia pariwisata Sukabumi

IMRR sendiri menjamin keamanan dan keselamatan peserta saat mengikuti ajang ini. 

Masalah keselamatan saat berolahraga belakangan mencuat setelah atlet bulutangkis China Zhang Zhi Jie meninggal dunia saat sedang bertanding dalam Kejuaraan Dunia Junior 2024 di Daerah Istimewa Yogyakarta, akhir Juni silam.

“Sebelum memulai balap lari, kami akan menyiapkan pre-hidration, sepanjang rute juga akan disiapkan banyak water station. Setiap 100 meter kami juga akan menempatkan marshall, maka seandainya ada peserta yang merasakan keluhan dapat segera ditangani," kata Race Director Satrio Guardian.

"Selain itu kami juga menyiapkan ambulance dan paramedic on road, dan semua marshall kami telah dibekali pengetahuan mengenai BHD (Bantuan Hidup Dasar)," sambung Satrio.

Dalam beberapa tahun terakhir ini lomba lari cukup digemari masyarakat perkotaan. Mengutip situs kalenderlari.com, jumlah ajang lari di Indonesia tahun ini naik 30 persen dibandingkan dengan tahun lalu.

Baca juga: KPU Bali sosialisasi pemilu melalui lari santai diikuti 1.500 peserta

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2024