Kabupaten Tangerang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Tangerang, Banten, melaporkan dua orang anak meninggal dunia setelah terseret arus aliran kali Pondok Jaya, di Kecamatan Sepatan pada Jumat siang.

Kepala BPBD Kabupaten Tangerang Ujat Sudrajat di Tangerang, mengatakan bahwa peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 07:20 WIB dengan korban meninggal dunia Apriansyah (10 tahun) dan Sahdu fauzan (7).

"Informasinya dua korban ini mandi di kali Pondok Jaya, lalu korban hanyut terbawa arus kali," katanya.

Ia menerangkan insiden ini terjadi setelah dua korban yang meninggal dunia itu mandi dan bermain di aliran kali. Keduanya mandi ke kali tersebut tanpa sepengetahuan serta pengawasan dari orang tua mereka.

Menurutnya, pada saat kedua bocah tersebut mandi di bantaran kali tiba-tiba hanyut terbawa arus kali, sehingga keduanya dilaporkan hilang.

Saat dilakukan evakuasi, lanjut Ujat, kedua korban ditemukan dari radius +/-100 meter dari tempat kejadian perkara (TKP), dengan kedalaman 1,7 meter.

"Korban saat ini sudah ditemukan dalam keadaan meninggal dunia. Atas nama Apriansyah dan Sahdu Fauzan Abdillah sudah di temukan pada pukul 14:39 WIB dalam keadaan meninggal dunia," terangnya.

Atas permintaan keluarga korban, kedua jenazah tidak dilakukan autopsi dan langsung dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan di tempat pemakaman umum (TPU) setempat.

Baca juga: Jasad bocah tenggelam 12 hari lalu ditemukan di sungai Mahakam
Baca juga: Tim Basarnas temukan jasad bocah laki-laki dalam kondisi meninggal
Baca juga: Seorang bocah yang tenggelam di Ciliwung ditemukan meninggal dunia









 

Pewarta: Azmi Syamsul Ma'arif
Editor: Indra Gultom
COPYRIGHT © ANTARA 2024