Moskow (ANTARA) - Pesawat terbang nirawak Amerika Serikat (AS) MQ-9 Reaper dari koalisi internasional yang dipimpin AS terbang sangat dekat dengan pesawat Su-35 Rusia di atas provinsi Homs, Suriah, kata pejabat pertahanan Rusia.

"Di dekat desa Al-Sukhnah di provinsi Homs, kendaraan udara nirawak MQ-9 Reaper dari koalisi sekali lagi terbang sangat dekat dengan pesawat Su-35 dari angkatan udara Rusia, yang sedang melakukan penerbangan rutin di wilayah udara Suriah," kata Oleg Ignasyuk, wakil kepala Pusat Rekonsiliasi Pihak yang Bertikai di Suriah dari Kementerian Pertahanan Rusia, Minggu.

Dia menambahkan, pilot Rusia yang terlatih langsung mengambil tindakan yang diperlukan secara tepat waktu untuk mencegah terjadinya tabrakan.

Menurut pihak Rusia, koalisi yang dipimpin AS itu melanggar protokol dekonfliksi dan melanggar wilayah udara Suriah sebanyak delapan kali dalam waktu 24 jam terakhir.

Pelanggaran udara itu terjadi di daerah Al-Tanf oleh sepasang jet tempur F-15, sepasang jet tempur Rafale, dan dua pasang pesawat serang A-10 Thunderbolt, tambah pejabat Rusia tersebut.

MQ-9 Reaper adalah pesawat nirawak yang dikembangkan oleh General Atomics Aeronautical Systems (GA-ASI) untuk Angkatan Udara dan Angkatan Laut AS, serta Angkatan Udara Inggris.

Pesawat nirawak ini dapat mengangkut beban hingga lima ton, berkecepatan 230 mil per jam pada ketinggian 50 ribu kaki dan dapat terbang sejauh 3.682 mil. (1 mil setara dengan 1,609 kilometer).

MQ-9 dapat dibongkar pasang dan diangkut ke berbagai lokasi dengan mudah.

Sumber: Sputnik-OANA

Baca juga: Rusia: Upaya pembunuhan presiden dan capres adalah tradisi politik AS
Baca juga: China dan Rusia mulai latihan AL gabungan

Pewarta: Primayanti
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
COPYRIGHT © ANTARA 2024