Padang (ANTARA News) - Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengimbau masyarakat untuk menggunakan masker sebagai langkah antisipasi dampak buruk kabut asap yang semakin mengkhawatirkan di daerah itu.

"Mari kita gunakan masker untuk menghindari timbulnya masalah kesehatan akibat kabut asap yang semakin menebal," katanya di Padang, Kamis.

Selain itu gubernur juga mengimbau warga untuk mengurangi aktivitas di luar rumah.

"Kalau tidak ada keperluan yang sangat penting sebaiknya masyarakat tetap berada di dalam rumah hingga kondisi udara benar-benar aman untuk bepergian," katanya.

Gubernur menginstruksikan pemerintah kabupaten dan kota di Sumbar dan dinas terkait untuk bersinergi menangani masalah kabut asap dan erupsi gunung yang sedang dihadapi tersebut.

Terlebih untuk Kota Padang yang jarak pandangnya telah berada pada angka 700 meter yakni pada tahap mengkhawatirkan.

"Pemerintah harus memberikan perhatian penuh dengan melakukan hal-hal yang dibutuhkan masyarakat, termasuk memberikan penyuluhan langsung kepada masayrakat," katanya.

BMKG Ketaping Padang sebelumnya menyatakan jarak pandang di Kota Padang berada pada kondisi paling rendah sejak intensitas kabut asap mulai tinggi pada pertengahan Februari 2014.

Jarak pandang di Kota Padang sebelumnya berkisar 2.000-1.000 meter dan pada Kamis (27/2) hanya 700 meter. Keadaan di kabupaten dan kota lain di Sumbar juga tidak jauh berbeda dengan Kota Padang.

(KR-MLN/E005)

Pewarta: Altas Maulana
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2014