Atletico unggul 1-0 dalam hanya tiga menit sejak kick off setelah Diego Costa mencetak gol ke-28-nya dalam musim ini lewat tendangan volley akrobatik yang mengecoh kiper Christian Abbiati usai menerima umpan silang matang dari Koke yang dikreasi dari manuver Gabi.
Pada menit 27 Milan menyamakan kedudukan setelah Kaka yang berlari tak terkawal menyeruak untuk menyambut umpan Andrea Poli lewat tandukannya. Sundulan kerasnya ini sempat menyentuh badan Juanfran sehingga mengecoh Thibaut Courtois.
Tiga belas menit kemudian pada menit 40, Atletico kembali unggul setelah Arda Turan melepaskan tendangan volley yang sempat menyentuh badan Adil Ramli sebelum melewati Abbiati di sudut gawang Milan. Kedudukan berubah 2-1 dan posisi ini tak berubah sampai babak pertama tuntas.
Memasuki babak kedua, Milan berusaha lebih menggedor Atletico ketika pelatih Clarence Seedorf menarik Adel Taarabt untuk memasukkan Robinho.
Hasilnya Milan memang berubah tajam dengan tetap mendominasi sirkulasi bola, namun tuan rumah Atletico Madrid juga semakin taktis bermain. Kedua tim saling berbalas peluang di bawah atmosfer pertandingan yang berubah lebih keras.
Atletico lebih dulu menciptakan peluang lewat Diego Costa yang menciptakan dua peluang bagus yang salah satunya diblok Rami, sebelum Gabi nyaris memperbesar keunggulan Atletico setelah tendangannya membentur tiang gawang Milan.
Balotelli juga sempat membahayakan Atletico setelah mengeksekusi tendangan bebas menyusul pelanggaran Mario Suarez terhadap dirinya. Sayang bola hasil tendangan penjurunya dibelokkan seorang pemain Atletico.
Beberapa menit kemudian Balotelli melakukan penetrasi berbahaya yang memancing kiper Thibaut Courtois bereaksi cepat menghadang sundulan Michael Essien yang menerima umpan Balotelli.
Di sisi lain, Atletico tidak menurunkan hasratnya menambah gol setelah Miranda yang memanfaatkan tendangan penjuru Gabi memaksa Abbiati melakukan penyelamatan gemilang.
Seedorf lalu memasukkan Giampaolo Pazzini untuk menarik Essien, namun tiga menit setelah masuknya Pazziani, pada menit 71 malah Atletico menambah gol setelah Raul Garcia melompat melewati dua pemain Milan untuk menyambut set-piece sempurna Gabi guna menaklukan Abbiati. Skor berubah 3-1 atau agregat 4-1. AC Milan pun menjadi nyaris mustahil mengatasi defisit besar ini.
Empat belas menit kemudian pada menit 85, Diego Costa menciptakan gol keduanya atau gol keempat Atletico yang memuskilkan Milan lolos ke perempatfinal Liga Champions musim ini. Itu adalah gol ketujuh Costa dalam Liga Champions musim ini.
Atletico pun maju ke perempatfinal dengan agregat 5-1, sebaliknya di babak ini Italia tak menempatkan satu pun wakilnya.
Milan kemasukkan empat gol dalam satu pertandingan untuk pertama kalinya dalam sejarah Liga Champions yang tiga diantaranya tercipta di Spanyol.
Milan selalu gagal membalikkan keadaan untuk mengubah defisit hasil laga leg pertama dalam lima kesempatan pada semua laga Eropa sebelumnya, kecuali saat melawan FC Saarbrucken pada putaran pertama Piala Eropa 1955/56.
Mengutip UEFA.com, ini juga kegagalan ketiga Milan lolos ke babak berikutnya Liga Champions yang terjadi di Spanyol menyusul kekalahan dari Barcelona pada Delapan Besar Liga Champions 2011/12 dan babak 16 Besar tahun lalu.
Sementara bagi Atletico ini adalah perempatfinal pertamanya di Liga Champions dalam 17 tahun setelah kalah agregat 3-4 dari Ajax Amsterdam.
Susunan pemain:
Atletico Madrid: Thibaut Courtois, Diego Godin, Filipe Luis, Francisco Juanfran, Miranda, Mario Suarez, Koke (Diego), Arda Turan (Cristian Rodriguez), Gabi, Raul Garcia (Jose Ernesto Sosa), Diego Costa
AC Milan: Christian Abbiati, Adil Rami, Ignazio Abate, Daniele Bonera, Urby Emanuelson, Michael Essien (Giampaolo Pazzini), Andrea Poli, Kaka, Adel Taarabt (Robinho), Nigel De Jong (Sulley Muntari), Mario Balotelli
Hasil lain: Bayern Munchen - Arsenal 1-1
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2014
