Jakarta (ANTARA News) - Penampilan kurang meyakinkan Manchester United musim ini ternyata tidak membuat kepercayaan mantan bek Setan Merah, Mikael Silvestre, terhadap pelatih David Moyes surut.

Saat ini Manchester United, juara Liga Premier Inggris tahun lalu, nampak kesulitan mempertahankan gelar dengan  tertahan di papan tengah klasemen di posisi ketujuh dengan 51 poin dari 31 laga.

Mikael Silvestre mantan bek Manchester United era 1999-2008 malah membela David Moyes dan mengatakan Moyes aman di posisinya dan musim depan akan lebih baik.

"Saya tidak merasa Moyes akan dipecat. Pasti tidak akan dipecat," ungkap Silvestre dalam jumpa fans bertajuk #IAMUNITED di Rasuna Epicentrum, Jakarta, Sabtu (29/3).

"United adalah tim besar, melatih di sana adalah pekerjaan yang berat," kata bek kelahiran Perancis ini membela Moyes.

"Tidak ada yang salah dengan United. Ini adalah masa transisi bagi United, dan semua tim pernah mengalaminya," katanya.

Mantan bek Inter Milan dan Arsenal ini juga meminta tidak membandingkan David Moyes dengan Alex Ferguson.

"Tiap orang berbeda begitu pun Ferguson dan Moyes. Ferguson berpengalaman sementara Moyes itu berbakat, kalian pasti sudah melihat bagaimana ia melatih Everton," katanya.

Silvestre mengajak para pendukung Manchester United untuk bersabar karena Moyes masih membutuhkan beberapa pemain untuk membuat tim sesuai dengan taktik yang diterapkannya.

"Musim ini menurut saya daerah tengah United cukup lemah. Semua orang berpendapat demikian. Mungkin masih dibutuhkan satu jendela transfer lagi untuk memadukan tim dan membuat perubahan. Para pemain percaya bahwa tim sedang dibangun dan baru bisa dilihat pada musim-musim mendatang," kata Silvestre.

Menurutnya, pemain rekrutan baru Manchester United musim ini, Juan Mata dan Fellaini, masih butuh waktu untuk beradaptasi.

"Juan Mata bermain baik semasa di Chelsea. Tapi dia masih butuh waktu untuk memahami Rooney. Jadi kita akan lihat betapa bagusnya dia musim depan," pungkas Silvestre.

Pewarta: Alviansyah Pasaribu
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2014