Semarang (ANTARA News) - Presiden RI periode 1999-2001, KH Abdurrahman Wahid (Gus Dur), mengaku siap mengikuti Pemilihan Presiden (Pilpres) pada 2009. "Saya siap maju, kenapa tidak?," katanya, usai menjadi pembicara utama dalam seminar "Peran Pemuda dan Tokoh Agama Dalam Memelihara Persatuan dan Kesatuan NKRI", di Balai Diklat Srondol, Semarang, Kamis. Ia pun menegaskan, "Saya tidak ingin jadi apa-apa, tapi jika diperintahkan sesepuh saya, saya tidak bisa menolak." Namun, Gus Dur menolak untuk mengungkapkan siapa sesepuh yang dapat memerintahnya untuk maju dalam Pilpres 2009. "Ada lima orang sesepuh. Tapi, saya tidak mau menceritakannya," katanya. Disingung kemungkinan adanya kendala kesehatan yang akan menjegalnya untuk maju menjadi calon Presiden RI dalam Pilpres 2009, Gus Dur menegaskan bahwa hal itu bohong belaka. "Kendala apa? Kesehatan? Itu semua bohong. Itu semua bohong, tidak ada apa-apa kok," ujarnya bernada tinggi. Gus Dur pun menyatakan, kebohongan itu dari para pemimpin. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006