Washington (ANTARA News) - Penyanyi Puerto Rico, Ricky Martin, menyerukan, Senin, agar semakin banyak orang yang bergabung dengan dirinya dalam perang menghadapi perdagangan manusia (human trafficking). "Bergabunglah dengan kami," kata Martin sehari menjelang pidatonya di depan Komite Hubungan Internasional DPR AS dalam sidang dengar pendapat mengenai perdagangan manusia. "Kami membutuhkan suara," kata pelantun "Livin` La Vida Loca" itu di Gedung Bank Pembangunan Inter-Amerika (IDB), seperti dilansir AFP. IDB, Ricky Martin Foundation dan Organisasi Internasional untuk Migrasi mendukung kampanye "Call and Live", sebuah layanan telpon langsung yang memberikan bantuan dan informasi bagi para korban perdagangan manusia. "Memerangi perbudakan jaman modern merupakan kewajiban kolektif kita, dan setiap lapisan masyarakat hendaknya berusaha secara bersama-sama untuk mengakhiri perdagangan manusia," kata Martin, yang yayasannya memberikan layanan advokasi meengenai hak anak-anak, dalam pernyataannya. Kampanye "Call and Live" telah berjalan di Peru selama berbulan-bulan dan akan segera diluncurkan di Kosta Rika, Ekuador, El Salvador dan Nikaragua. Juga ada rencana untuk meluncurkan kampanye itu di Kolombia, Meksiko dan masyarakat Latin di kawasan Washington. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006