Kegiatan UPP dilakukan untuk menyerahkan medali kepada para pemenang, yaitu para juara pada dua nomor lomba, yakni ketepatan mendarat dual seater beregu putri dan terbang ketahanan single seater putra, yang memainkan laga final pada Kamis (12/9).
Sampai hari ketujuh penyelenggaraan terbang layang, cabang ini telah memainkan lima pertandingan final. Total cabang ini mempertandingkan 14 nomor lomba.
Pada UPP, Marciano memberikan medali untuk para juara nomor lomba ketepatan mendarat dual seater beregu putri.
Marciano menyampaikan apresiasi dan ungkapan selamat kepada para atlet, selain itu ia pun berterima kasih kepada dukungan besar dari pemerintah daerah Aceh.
"Saya sudah keliling ke berapa daerah di Aceh, dan hari ini ke Aceh Utara, saya lihat sendiri dukungan luar biasa pihak Pemerintah Daerah dan juga masyarakat terhadap pelaksanaan PON. Di mana mana venue PON dipenuhi masyarakat untuk menyaksikan pertandingan secara langsung," tuturnya seperti dikutip dari keterangan tertulis yang diterima pewarta.
Pada final terakhir yang berlangsung pada Kamis (12/9), dua nomor memainkan laga final, yaitu ketepatan mendarat dual seater beregu putri dan terbang ketahanan single seater putra.
Pada ketepatan mendarat dual seater beregu putri medali emas diraih oleh atlet Papua Tengah atas nama Mentari dan Dita dengan nilai 982,82.
Medali perak nomor ini didapat Josan dan Athira asal Jawa Barat dengan nilai 956,45, sedangkan medali perunggu untuk Adel dan Widy asal Jakarta dengan nilai 952,12.
Sementara untuk nomor lomba terbang ketahanan single seater putra, medali emas direbut atlet Jakarta Sutikno dengan nilai penuh 2.000. Medali perak diraih atlet Jawa Tengah, Sugianto, yang sukses mengoleksi poin 1.750. Sedangkan atlet Papua Pegunungan Samuel dengan poin 1.100 harus puas mendapat medali perunggu.
Baca juga: Papua Pegunungan bawa pulang emas ketepatan mendarat terbang layang
Baca juga: Terbang layang - Papua Tengah kembali mendulang medali emas
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024