Myroslav Rudenko, salah satu pemimpin "pemerintah republik" itu, pada Rabu (14/5) mengatakan Supreme Soviet terdiri atas 150 anggota parlemen.
Pertemuan pertama Supreme Soviet telah menyetujui resolusi mengenai rancangan Konstitusi dan pembentukan Dewan Keamanan, kata Rudenko sebagaimana dilansir kantor berita Xinhua.
Menurut rancangan Konstitusi itu, Presiden Presidium Supreme Soviet akan dipilih oleh anggota parlemen dan akan memangku jabatan sebagai Presiden Republik tersebut.
Para calon pemangku jabatan itu akan dibahas dalam beberapa hari ke depan, katanya.
Angkatan Bersenjata di Wilayah Donetsk dan Lugansk di Ukraina Timur, masing-masing mendirikan "Republik Rakyat" pada awal April dan menyelenggarakan referendum mengenai kemerdekaan mereka dari Ukraina pada 11 Mei.
Penyelenggara referendum tersebut belakangan mengumumkan mayoritas besar pemberi suara mendukung kemerdekaan wilayah mereka.
Mereka masing-masing juga mengumumkan berdirinya negara berdaulat di wilayah mereka.
(Uu.C003)
Editor: Maryati
COPYRIGHT © ANTARA 2014
