Medan (ANTARA) - Winoto memastikan Aceh membawa pulang satu medali emas dari cabang olahraga biliar setelah memenangkan laga final nomor 9 ball single putra Pekan Olahraga Nasional (PON) Aceh-Sumatera Utara 2024. 

Pada partai final yang digelar di Pardede Hall, Medan, Kamis, Winoto menumbangkan pebiliar Kalimantan Barat Rico Herman dengan skor akhir 9-3.

Winoto mendominasi permainan dengan mengantongi kemenangan pada empat set berturut-turut untuk unggul dengan skor 4-0. Perlawanan balik Rico baru terjadi pada set kelima ketika memperkecil selisih menjadi 1-4.

Namun, Winoto mengembalikan keunggulan pada dua set berikut untuk mencatatkan skor menjadi 6-1. Sementara Rico hanya menambah dua kemenangan lagi hingga laga berakhir dengan skor 9-3.

"Saya sangat senang akhirnya di nomor pool terakhir yang saya mainkan bisa meraih emas," ujar Winoto kepada ANTARA setelah pertandingan.

Ia mengaku sangat puas dengan kemenangan tersebut karena sangat berarti bagi tim Aceh yang sudah kalah pada beberapa nomor lain, yaitu 8 ball double putra, 9 ball double putra, dan 8 ball single putra.

Winoto pun mempersembahkan emas tersebut untuk mengenang sahabatnya, almarhum Teuku Bustaman yang merupakan pelatih dan pengurus organisasi biliar yang berjasa besar bagi perkembangan olahraga biliar di Aceh.

"Almarhum (Teuku Bustaman) adalah motivasi mengejar emas ini. Saya ingin itu naik ke podium membawa foto almarhum," ujarnya.

Baca juga: Pebiliar Toni Setiadi koleksi emas keenam untuk Jakarta

Dengan kemenangan itu, Aceh mengakhiri turnamen dengan berada di peringkat ketujuh klasemen dengan perolehan satu emas, dua perak, dan dua perunggu.

Cabang biliar PON Aceh-Sumut 2024 yang berlangsung selama 9-19 September mempertandingkan lima nomor utama yaitu pool putra, pool putri, carom, english billiard, dan snooker.

Hari terakhir turnamen berlangsung pada Kamis (19/9) yang memperebutkan empat emas pada nomor 9 ball single putra, 10 ball single putra, english billiard 250 point single, dan snooker six reds single.

Pada PON kali ini, turnamen biliar diikuti sebanyak 127 atlet putra dan 14 atlet putri. Para atlet berasal dari 32 provinsi yaitu, Bali, Daerah Istimewa Yogyakarta, Jawa Timur, Jawa Tengah, Jawa Barat, DKI Jakarta, Banten, Lampung, Bengkulu, Riau, Jambi, Kepulauan Riau, Sumatera Selatan, Sumatera Barat, Sumatera Utara.

Selain itu, Aceh, Kalimantan Tengah, Kalimantan Selatan, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Papua, Papua Tengah, Papua Selatan, Papua Pegunungan, Papua Barat, Maluku, Nusa Tenggara Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Tengah, Sulawesi Utara, Gorontalo.

Baca juga: Pebiliar Ponco persembahkan emas kelima Jakarta untuk sang ibu
Baca juga: Biliar - Maulidi buka peluang raih emas untuk Sumsel di akhir turnamen

Pewarta: Aloysius Lewokeda
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024