Moses dan rekan-rekan satu timnya akan meningkatkan persiapan mereka menjelang ke Brasil melawan tim asuhan Gordon Strachan di Craven Cottage yang adalah markas Fulham yang baru-baru ini terlempar dari Liga Premier.
Gelandang yang dipinjam Liverpool dari Chelsea ini yakin Nigeria bisa melakukan langkah besar pada perhelatan global bulan depan.
"Saya yakin kami bisa mencapai semifinal. Namun kebersamaan tim di bawah pelatih adalah kuncinya. Selalu ada getaran kebaikan pada anak-anak ketika kami bersama dan kami akan perlu itu pada Piala Dunia."
Moses mengalami musim mengecewakan dengan status pemain pinjaman di Liverpool di mana dia lama diabaikan ketika Merseysiders menjadi runner-up Liga Premier di bawah Manchester City, namun dia yakin frutasinya itu bisa mendorongnya mencapai puncak pada Piala Dunia.
"Saya kira bermain di Piala Dunia akan bagus bagi banyak pemain, bukan hanya untuk saya," kata dia seperti dikutip AFP.
Setelah laga melawan Skotlandia, Nigeria akan terbang ke Amerika Serikat di mana pelatih Stephen Keshi akan menentukan skuad pasti 23 pemain sebelum tenggat waktu 2 Juni dari FIFA.
Skotlandia gagal lolos ke putaran final dan tak pernah lolos ke turnamen besar sejak tampil pada Piala Dunia 1998 di Prancis, namun penampilan mereka yang terus meningkat di bawah asuhan Strachan telah menaikkan kepercayaan diri menjelang babak kualifikasi Euro 2016 mendatang.
Striker Hull George Boyd kembali ke skuad Skotlandia setelah absen 12 bulan menyusul keputusannya menarik dari dari lawatan tahun lalu ke Kroasia karena berbenturan dengan hari pernikahannya.
"Pernikahan saya bentrok dengan pertemuan Juni (tahun lalu) ketika Skotlandia mengalahkan Kroasia. itu sungguh disayangkan dan sudah pasti itu tidak baik dari kacamata sepakbola," kata George Boyd.
"Sungguh penampilan yang luar biasa dari anak-anak pada pertandingan tersebut dan sulit mengubah tim juara. Jadi saya sungguh senang bisa kembali masuk," kata dia seraya mengatakan Skotlandia kini mempunyai mentalitas juara, seperti dikutip AFP.
Editor: Jafar M Sidik
COPYRIGHT © ANTARA 2014
