"Rencana itu berkaitan dengan upaya kami meningkatkan kelas terminal dari tipe C menjadi tipe A," kata Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Terminal Dinas Perhubungan Kabupaten Bekasi, Mulnadiantoro di Cikarang, Kamis.
Menurutnya, salah satu syarat yang harus dipenuhi pihaknya dalam meningkatkan status tersebut adalah keberadaan lahan minimal seluas 5 hektare.
Sementara, Terminal Induk Cikarang saat ini hanya berdiri di atas lahan seluas 1,2 hektare yang seluruhnya telah terisi.
"Tidak ada lagi lahan sisa maupun lahan kosong yang bisa dimanfaatkan untuk peningkatan status ini," katanya.
Selain itu, fasilitas penunjang terminal pun masih relatif terbatas, sehingga kurang maksimal dalam melayani masyarakat.
Adapun persyaratan sebuah terminal layak dikategorikan tipe A di antaranya terletak dalam jaringan trayek Antar Kota antar Provinsi (AKAP), terletak di jalan arteri kelas IIIa, lahan minimum 5 hektare, jarak dengan terminal lainnya minimal 20 kilometer, dan akses jalan masuk terminal minimal 100 meter.
Menurutnya, sebagian besar persyaratan itu sudah dimiliki kawasan Lippo Cikarang.
"Karena masih belum layak, makanya kita ingin merelokasi terminal tersebut ke daerah Lippo Cikarang," kata Muldiantoro.
Dia menambahkan, rencana pemindahan terminal itu masih tergantung pada proses pembahasan bersama dengan pihak terkait.
"Masyarakat harus lebih bersabar lagi, karena dengan waktu dua tahun pun belum cukup untuk merealisasikan program tersebut," katanya. (AFR/T007)
Pewarta: Andi Firdaus
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2014
