Jakarta, 4 Oktober 2006 (ANTARA) - Lelang Obligasi Negara dalam mata uang rupiah akan dilakukan oleh Pemerintah pada tanggal 10 Oktober 2006. Jumlah indikatif yang dilelang sebesar satu triliun rupiah, untuk memenuhi sebagian dari target pembiayaan dalam APBN 2006 dan untuk membentuk benchmark dalam tahun 2008. Obligasi Negara yang akan dilelang adalah seri FR0041 yang akan jatuh tempo pada tanggal 15 November 2008. Nominal per unit Obligasi Negara seri FR0041 tersebut sebesar satu juta rupiah. Pembayaran kupon Obligasi Negara seri FR0041 dilakukan pada tanggal 15 Mei dan 15 November setiap tahun. Penjualan Obligasi Negara tersebut akan dilaksanakan dengan menggunakan sistem pelelangan yang diselenggarakan oleh Bank Indonesia. Lelang bersifat terbuka (open auction), menggunakan metode harga beragam (multiple price) dan dilakukan melalui Peserta Lelang. Seluruh penawaran lelang yang akan dimenangkan oleh Pemerintah adalah penawaran pembelian kompetitif (competitive bids) dan pemenang lelang akan membayar sesuai dengan yield yang diajukan. Pemerintah memiliki hak untuk menjual Obligasi Negara seri FR0041 lebih besar atau lebih kecil dari jumlah indikatif yang ditentukan. Lelang dibuka pada tanggal 10 Oktober 2006 pukul 10.00 WIB dan ditutup pukul 12.00 WIB, sedangkan hasil lelang akan diumumkan setelah pukul 15.30 WIB. Setelmen Obligasi Negara seri FR0041 akan dilaksanakan pada tanggal 12 Oktober 2006. Peserta Lelang Obligasi Negara seri FR0041 terdiri dari bank dan perusahaan efek, sebagaimana ditetapkan dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 45/PMK.06/2005 tanggal 14 Juni 2005 tentang Lelang Surat Utang Negara di Pasar Perdana dan perubahannya. Bank Indonesia akan mengumumkan Peserta Lelang yang berhak mengikuti pelaksanaan lelang. Untuk keterangan lebih lanjut, silakan hubungi Marwanto Harjowiryono, Kepala Biro Hubungan Masyarakat, Departemen Keuangan, Telp: (021) 384-6663, Fax: (021) 384-5724 (T.AD001/B/W001/W001) 04-10-2006 11:58:54

COPYRIGHT © ANTARA 2006