"Kami ingin menyampaikan bahwa kami siap melaksanakan Peparnas ke-17 tahun 2024. Meski persiapannya sangat singkat, tetapi alhamdulillah semua bisa dilaksanakan berkat dukungan dari seluruh pihak," ujar Ketua Pelaksana PB Peparnas 2024 DB Susanto di ruang media Peparnas 2024, Solo, Minggu.
Susanto menyebut, pembentukan PB Peparnas 2024 memang baru terjadi pada 29 Juli 2024. Hal itu karena terjadi perubahan tuan rumah Peparnas 2024 dari Sumatera Utara ke Solo.
Akan tetapi, dia memastikan bahwa waktu yang singkat tidak menghalangi PB Peparnas 2024 melakukan banyak hal demi lancarnya pelaksanaan Peparnas 2024.
Susanto menyebut, begitu terbentuk, PB Peparnas langsung membentuk program kerja sesuai rencana induk tanpa meninggalkan ketentuan yang berlaku.
Bidang-bidang yang ditugaskan lalu bergerak cepat menunaikan tugas. Mereka berkoordinasi erat dengan National Paralympic Committee of Indonesia (NPCI) karena semua teknis pelaksanaan Peparnas harus berdasarkan aturan dari NPCI.
Baca juga: Presiden Jokowi siap buka Peparnas XVII di Solo
PB Peparnas 2024 bisa melewati beberapa tantangan, termasuk soal beberapa provinsi yang sempat menyatakan tidak sanggup mengikuti Peparnas 2024 karena keterbatasan anggaran.
Namun, dengan komunikasi yang baik dengan setiap pemangku kepentingan termasuk pemerintah, hambatan itu dapat teratasi. Peparnas 2024 di Solo pun mencatatkan sejarah yakni Peparnas pertama yang diikuti atlet dari 35 provinsi.
Sebelum Peparnas 2024, rekor keikutsertaan tersebut terjadi di Peparnas 2016 di Jawa Barat yang menampilkan perjuangan atlet dari 34 provinsi. Pada Peparnas 2021 di Papua, terdapat 30 provinsi yang mengirimkan wakilnya ke Papua.
"Antusiasme provinsi memang sangat tinggi di Peparnas kali ini," tutur Susanto.
Sampai saat ini, pria yang juga Kepala Kejaksaan Negeri Surakarta itu menyebut, sudah ada 4.632 atlet dan ofisial yang berada di Solo.
Jumlah tersebut masih akan bertambah karena kontingen Provinsi Gorontalo dan Sulawesi Tengah baru akan tiba pada Minggu.
Sementara terkait pembukaan Peparnas 2024, Susanto menyatakan bahwa pesta olahraga nasional untuk kelompok disabilitas itu akan dihadiri dan dibuka oleh Presiden Joko Widodo.
Acara yang dimulai pukul 19.00 WIB di Stadion Manahan, Solo, itu akan menampilkan defile dari seluruh kontingen provinsi, pertunjukan seni dan penampilan kelompok musik legendaris Indonesia, God Bless.
Baca juga: Pj Gubernur Jateng cek kesiapan sejumlah arena jelang Peparnas
Baca juga: Ribuan atlet jalani klasifikasi jelang Peparnas Solo
Baca juga: Jabar ingin sandingkan gelar juara PON dengan Peparnas
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2024