Palangka Raya (ANTARA News) - Gubernur Kalimantan Tengah Agustin Teras Narang berjanji akan memberikan bonus studi banding ke luar negeri kepada 5 camat apabila mampu meningkatkan partisipasi masyarakat di pemilihan presiden 9 Juli 2014.

Setidaknya 90 persen lebih masyarakat di setiap kecamatan yang masuk dalam daftar pemilih tetap (DPT) menggunakan hak suaranya di pilpres, kata Gubernur Kalteng di Palangka Raya, Kamis.

"Untuk negara yang nantinya akan dituju, sedang dikaji. Jadi, bonus itu nantinya juga memberikan manfaat bagi kemajuan pembangunan maupun masyarakat di kecamatan yang dipimpin," tambah Teras.

Partisipasi pemilih di provinsi berjuluk "Bumi Tambun Bungai" pada pemilihan legislatif 2014 mencapai 75 persen, sehingga Gubernur Kalteng menginginkan pada pilres mengalami peningkatan hingga 90 persen.

Teras yang juga mantan Ketua Komisi II dan III DPR RI itu mengatakan pilpres bukan kegiatan biasa lima tahunan sekali, melainkan momentum penting menentukan masa depan serta kemajuan pembangunan di Indonesia.

"Itulah kenapa saya menginginkan dan melakukan berbagai upaya agar masyarakat Kalteng mengggunakan hak suaranya. Peran camat sangat penting untuk mewujudkan itu," kata dia.

Gubernur Kalteng mengatakan para camat di provinsi ini harus memberikan pemahaman kepada masyarakat agar memilih satu dari dua pasang calon presiden yang telah ditetapkan Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk periode 2014-2009.

"Camat harus menyampaikan kepada masyarakat bahwa 9 Juli 2014 menjadi hari libur nasional, bukan sekedar untuk memancing atau bermalas-malasan di rumah tapi menggunakan hak pilihnya di pilpres," demikian Teras.

Seperti diketahui, Pilpres 2014 diikuti dua pasang calon capres dan cawapres yakni Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Joko Widodo-Jusuf Kalla.  (*)

Pewarta: Jaya Wirawana Manurung
Editor: Kunto Wibisono
COPYRIGHT © ANTARA 2014