Los Angeles (ANTARA News) - Angelina Jolie menyatakan dirinya dan Brad Pitt merasa kecewa syuting film "A Mighty Heart", sebuah film tentang wartawan Daniel Pearl, tidak berlangsung di Pakistan, tempat wartawan AS itu diculik dan kemudian dibunuh pada 2002. Alasan keamanan menyebabkan pengambilan gambar dilakukan di lain tempat. Jadi dengan pengecualian beberapa background diambil di Pakistan, kegiatan pengambilan gambar "A Mighty Heart" akan dilakukan di Pune, sebuah di kota India barat. Peraih Piala Oscar itu akan memerankan istri wartawan terbunuh tersebut, Mariane. Pitt, pasangan aktris AS itu, bertindak sebagai produser. "Saya merasa kecewa, kami tak dapat melakukan syuting film di Pakistan, negara yang saya cintai dan telah saya kunjungi tiga kali" kata Jolie dalam pernyataan yang dikeluarkan Sabtu oleh Trevor Neilson, penasehat pasangan itu. "Mereka telah berbicara dengan orang-orang dari seluruh lapisan pemerintah Pakistan dan tentu saja tak ada perasaan keberatan. Namun masalahnya menjadi jelas, lebih enak syuting di India," kata Neilson kepada Reuters lewat telpon. Belum diketahui berapa lama kegiatan syuting "A Mighty Heart", yang dibuat perusahaan produksi Pitt, Plan B yang berkedudukan di Los Angeles, akan berlangsung. Film itu diangkat dari buku tulisan Mariane Pearl, "A Mighty Heart : The Brave Life and Death of My Husband Danny Pearl." Pearl, seorang reporter berusia 38 tahun yang bekerja untuk The Wall Street Journal, diculik di Karachi pada awal 2002 ketika sedang melakukan riset bagi bahan tulisannya pasca-serangan 11 September 2001. Rekaman video Pearl yang sudah menjadi mayat kemudian disiarkan para pembunuhnya. Pemahaman lintas budaya Sutradara Inggris, Michael Winterbottom, yang terkenal dengan film-film tentang perang seperti "Welcome to Sarajevo" dan "The Road to Guantanamo", akan menggarap film itu. Dalam pernyataannya, Jolie mengemukakan "A Mighty Heart" merupakan "film tentang pemahaman lintas budaya dan nilai-nilai yang dianut semua orang dari agama berbeda-beda. Ini bulan film mengenai terorisme atau konflik, melainkan kisah tentang orang dari berbagai agama bekerja bersama untuk menemukan kebenaran". Pune, kota metropolitan dengan penduduk lebih dari empat juta jiwa, terletak di Negara Bagian Maharashtra, sekitar 130 kilometer tenggara Mumbai. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006