London (ANTARA News) - Inggris mendorong pemberlakuan sanksi-sanksi Dewan Keamanan PBB terhadap Korea Utara atas tindakannya menjalankan pengujian nuklir baru-baru ini, kata Menteri Luar Negeri Inggris Margaret Beckett, Senin. Dalam pernyataan yang disampaikan pada saat Dewan Keamanan PBB mengadakan pertemuan di New York untuk membahas pengujian nuklir itu, ia berjanji bahwa masyarakat dunia akan bersatu dalam menangani Pyongyang. "Dewan Keamanan saat ini mengadakan pertemuan di New York. Kami akan bekerja secara erat dengan mitra-mitra kami di DK dalam mengajukan tanggapan masyarakat internasional," katanya. "Inggris akan mendorong tanggapan keras sesuai dengan pasal tujuh Piagam (PBB). Kami akan mendorong sanksi-sanksi terhadap Korea Utara," kata wanita itu. Ledakan bawah tanah yang dilakukan Korea Utara, yang dikecam berbagai pihak di dunia, mengabaikan tekanan internasional untuk mencegah negara komunis itu menjadi salah satu kekuatan nuklir dunia. Pengujian itu dilakukan hanya tiga hari setelah seruan bulat dari Dewan Keamanan PBB, termasuk China, agar Korea Utara membatalkan rencana menguji senjata nuklir. Beckett mengingatkan bahwa Resolusi 1695 Dewan Keamanan PBB menetapklan sanksi-sanksi yang mengharuskan semua negara mencegah pengiriman barang-barang yang berkaitan dengan rudal ke atau dari Korea Utara. "Setiap sanksi baru secara jelas akan melampaui hal ini," katanya. "Itu harus membuat jelas Korea Utara bahwa mereka harus kembali ke perundingan enam pihak dan berhenti mengabaikan kekhawatiran tetangga-tetangganya dan masayarakat internasional," kata menteri Inggris tersebut menunjuk pada perundingan multipartai mengenai krisis nuklir itu, yang diikuti oleh AS, Rusia, China, Jepang, Korea Utara dan Korea Selatan, demikian AFP.(*)

Editor: Suryanto
COPYRIGHT © ANTARA 2006