"Saya yakin dan percaya bahwa di atas kepentingan pilihan kita sendiri, yang paling utama menjaga persatuan dan kesatuan bangsa ini. Kita tidak boleh tercabik-cabik," kata Surya usai melakukan pencoblosan di TPS 2, Jalan Kebon Nanas 3, Grogol Utara, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu.
Menurut Surya, masyarakat boleh berbeda pandangan dan boleh berbeda pilihan, tapi begitu pilihan telah ditetapkan dan Pilpres telah usai, maka perlu kembali dengan semangat persatuan bangsa.
Surya mengatakan, meski berbeda pilihan Capres-Cawapres, dirinya berharap Pilpres 2014 ini berjalan lancar tanpa ada huru-hara.
Surya yang datang didampingi istrinya, Rosita Barack dan putranya, Prananda Paloh ini mengatakan, antusiasme masyarakat dalam Pilpres 2014 ini merupakan modal besar bagi pemerintahan mendatang, khususnya capres yang terpilih sebagai kepala negara atau kepala pemerintahan.
"Partisipasi masyarakat begitu hebat pada Pemilu kali ini. Ada motivasi masyarakat untuk tetap komitmen pada semua yang telah dijanjikan ke mereka. Ada konsistensi sikap, ada komitmen yang mengikat," ucapnya.
Surya berharap momentum Pilpres kali ini mampu menciptakan revolusi progresif dari cara berpikir pemimpin untuk mengejar ketertinggalan Indonesia menjadi negara maju.
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Unggul Tri Ratomo
COPYRIGHT © ANTARA 2014
