Jakarta (ANTARA News) - PT Danareksa Sekuritas memprediksikan perdagangan saham di Bursa Efek Jakarta (BEJ) pekan ini akan mengalami konsolidasi, sehingga Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan bergerak pada kisaran 1.550-1.570. Analis Pasar Danareksa, Martin R. Jenkins, dalam Market Highlight, Selasa, mengatakan pasar akan konsolidasi, setelah pekan lalu mengalami kenaikan yang cukup tajam. Menurut Martin, sebagian dari penanam modal mungkin mencoba mengurangi posisi mereka menjelang liburan panjang Idul Fitri. Tetapi , lanjutnya, meskipun ada yang beberapa mengalami konsolidasi, penurunan kemungkinan masih dibatasi oleh sentimen pasar, karena faktor makro ekonomi yang membaik. "Dengan kondisi ini, kami percaya bahwa IHSG mungkin menunggu pada kisaran 1.550-1.570 pada pekan ini," ungkapnya. Martin juga memprediksi nilai tukar rupiah terhadap dolar AS berkisar pada Rp9.150-Rp9.300 per dolar. Pekan lalu, IHSG telah ditutup pada rekor tertinggi baru, walaupun di antara keprihatinan setelah Korea Utara mengatakan telah melakukan uji coba nuklirnya. Sementara itu, keyakinan akan berlanjutnya kesembuhan ekonomi domestik mendorong penurunan suku bunga yang akan diambil BI dan diperkuat dengan meningkatnya penjualan mobil sebesar 22 persen pada September yang mencapai 34.108 unit. Positifnya sentimen eksternal, faktor menguatnya Wall Street dan bursa regional serta harga minyak yang turun, juga menaikkan sentimen pasar lokal. Pada pekan lalu, IHSG menambahkan 22,57 poin atau 1,46 persen ke 1.572,20. Rata-rata perdagangan menjangkau nilai respectable Rp1.918 triliun. Ini menunjukkan menguatnya belanja saham, sementara investor asing juga dalam posisi beli yang mencapai Rp435,32 miliar dalam sepekan. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006