Yerevan (ANTARA News) - Pasukan Azerbaijan menembak tewas tentara Armenia dalam bentrokan garda terdepan dalam sengketa wilayah Nagorny Karabakh, Sabtu, kata kementerian pertahanan yang memisahkan diri.

Seorang prajurit 20 tahun, Khachatur Badasian, terluka tembak fatal setelah pasukan khusus Azerbaijan mencoba satu serangan untuk sabotase dan mata-mata pada dini hari Sabtu, kata kementerian itu.

Dikatakan, pasukan separatis kemudian berhasil mengusir tentara Azerbaijan kembali melintasi bagian utara dan timur laut garis depan yang bergolak itu.

Kementerian Pertahanan Armenia mengatakan, juga terjadi bentrokan di sepanjang perbatasan di wilayah Karabakh dengan pasukan Azerbaijan menembaki desa Armenia.

Tidak ada peningkatan kekerasan melintasi perbatasan dalam beberapa bulan terakhir, dengan kedua pihak secara rutin saling menuduh melakukan serangan balasan.

Sedikitnya 21 tentara telah tewas sejauh tahun ini, karena pemerintah dan penembak jitu pemberontak secara berkala baku-tembak melintasi titik-nyala perbatasan.

Kaum separatis yang didukung Armenia menyita Nagorny Karabakh dari Azerbaijan pada Perang 1990 yang menewaskan 30.000 orang.

Meskipun beberapa tahun perundingan sejak gencatan senjata 1994, kedua pihak belum menandatangani perjanjian damai.

Azerbaijan telah mengancam untuk merebut kembali wilayah yang disengketakan dengan kekerasan jika negosiasi tidak memberikan hasil, sementara Armenia telah bersumpah untuk membalas terhadap tindakan militer apapun.

Editor: Ade P Marboen
COPYRIGHT © ANTARA 2014