Tangerang (ANTARA News) - Hingga hari keenam menjelang Lebaran (H-6) Kamis, belum terlihat adanya lonjakan pemudik yang menggunakan maskapai penerbangan berbagai kota melalui Bandara Internasional Soekarno-Hatta (SH), Kota Tangerang, Banten. Pemantauan ANTARA, Kamis di terminal I Keberangkatan dalam negeri dan terminal II luar negeri (khusus Garuda Indonesia) belum terlihat lonjakan jumlah penumpang yang mudik ke kampung halaman mereka masing-masing. Para penumpang dengan tujuan Pekanbaru (Riau), Samarinda (Kaltim), Makassar (Sulsel), Medan (Sumut) dan Palembang (Sumsel) masih terlihat normal. Demikian pula penumpang dengan tujuan Batam (Kepri), Pangkal Pinang (Bangka Belitung), Surabaya (Jatim), Kendari (Sultra), Mataran (NTB), Banjarmasin (Kalsel). Namun untuk penerbangan dengan tujuan Pelembang, Pekanbaru dan Banjarmasin terlihat lebih banyak ketimbang hari biasanya pada tiga kota itu. Hal ini disebabkan karena pemerintah melalui Menteri Perhubungan, M. Hatta Rajasa menutup tiga bandara yang hingga saat ini dinyatakan ditutup akibat asap kebakaran hutan dan lahan, yaitu Sultan Thaha di Jambi, Tjilik Riwut di Palangkaraya, dan Supadio di Pontianak. Maka para pengelola penerbangan diimbau untuk mengalihkan kota tujuan dan meneruskan perjalanan memakai bus tanpa tambahan biaya. Sementara itu, data yang diperoleh dari posko Lebaran di terminal I Bandara SH hingga pukul 13.25 WIB untuk keberangkatan luar negeri sebanyak sembilan penerbangan (2.624 penumpang) dan dalam negeri 92 penerbangan (11.333) penumpang ke berbagai kota tujuan. Sedangkan untuk kedatangan internasional tujuh penerbangan dan domestik 81 penerbangan tanpa menyebutkan jumlah penumpang. Bahkan sejak Kamis pagi belum ada penambahan penerbangan (extra flight) untuk berangkat ke sejumlah kota.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006