Islamabad (ANTARA News) - Hampir 80 orang yang diduga sebagai teroris terbunuh dalam suatu serangan udara yang dilakukan militer Pakistan atas sebuah madrasah di kawasan tradisional Bajaur, dekat perbatasan timur laut dengan Afghanistan. Jurubicara militer Mayjen Shaukat Sultan kepada TV Geo mengatakan, serangan itu dilancarkan setelah berdasarkan pengamatan berhari-hari dipastikan bahwa target tersebut biasa dipakai untuk aktivitas teroris dan sebagai pusat latihan. Menurut seorang pejabat senior keamanan Pakistan kepada AFP mengatakan, seorang komandan pemberontak termasuk di antara yang tewas. "Berdasarkan informasi yang kami dapatkan dari lokasi, jumlah yang tewas mendekati 80 orang, termasuk Molvi Liaquat," kata pejabat yang tidak mau disebutkan namanya itu. Sekitar 70 hingga 80 anggota teroris diyakini berada di dalam gedung madrasah itu ketika helikopter melakukan tembakan. Sementara ini belum dilakukan penghitungan jumlah mayat setelah serangan itu, katanya, demikian AFP dan DPA.(*)

Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006