Gaza City, (ANTARA News) - Tank-tank Israel menerobos Khan Yunis, kota terbesar di Jalur Gaza selatan, beberapa saat menjelang terbit fajar Selasa, kata saksimata.

Tank-tank itu, didukung oleh helikopter bersenjata lengkap, menembak dengan senjata-senjata mesin berat dan kanon. Gerakan mereka langsung mendapat balasan serangan dari Hamas dan kelompok-kelompok lain di sana, kata sumber-sumber itu menambahkan, seperti diwartakan AFP.

Seorang jurubicara Israel mengatakan: "Kami tidak mempunyai informasi mengenai serangan itu."

Serbuan dilaporkan juga menerobos distrik timur Abassan al-Kabira. Jika serangan itu dibenarkan, ini adalah pertama kalinya pasukan Israel memasuki wilayah pertahanan Hamas sejak mereka menginvasi wilayah itu Sabtu malam.

Dalam serangan menjelang fajar lainnya, para petugas medis mengatakan, bahwa tiga orang tewas oleh tembakan-tembakan tank di Jabaliya utara.

Satu gedung berlantai tiga milik anggota Hamas di Zeitun, yang dihuni 30 orang di dalamnya, dihancurkan oleh serangan udara, kata para tetangganya.

Beberapa orang dilaporkan cedera, namun tidak ada laporan-laporan mengenai adanya korban tewas.

Ledakan-ledakan dan tembakan senjata mesin berat mengguncang distrik Shejaiya di Kota Gaza, Senin, dalam pertempuran sengit yang dilakukan tentara negara Yahudi itu untuk menghentikan serangan-serangan roket pejuang Gaza.

Pihak militer mengatakan, tiga tentaranya dari brigade elit Golan tewas dan 24 lainnya luka-luka di Gaza utara, ketika posisi mereka dihantam tembakan tank Israel. Komandan brigade tersebut, Kolonel Avi Peled, mengalami cedera ringan.

Hamas mengatakan, para pejuangnya telah menembakkan rudal-rudalnya pada tujuh tank dan 10 tentara Israel tewas. Tetapi, seorang jurubicara militer mengatakan, klaim tersebut 'hanya rumor.'(*)

Editor: AA Ariwibowo
COPYRIGHT © ANTARA 2009