Jakarta (ANTARA News) - Korban ledakan bom di Kramat Jati Indah Plaza, Jakarta Timur, yang juga diduga pelaku aksi tersebut, MN, sampai sekarang masih dirawat di Instalasi Gawat Darurat (IGD) Rumah Sakit (RS) Polri Raden Soekanto. Dari pantauan ANTARA, Senin, aparat kepolisian baik berpakaian dinas maupun sipil, tampak di luar gedung IGD RS Polri untuk menjaga ketat korban ledakan bom di Restoran A&W tersebut. Bahkan dua unit truk Pasukan Pengendalian Massa (Dalmas) Polri tampak nongkrong di halaman gedung UGD RS itu. Sementara itu, pihak medis maupun petugas kepolisian yang menjaga di RS Polri tutup mulut ketika ditanya perkembangan kesehatan korban ledakan bom itu. Sejumlah wartawan baik media cetak maupun media elektronik terus menunggu perkembangan perawatan korban MN, di pelataran RS Polri. Kalangan wartawan sudah menunggu di RS itu sejak Senin (13/11) pagi. Sebelumnya dilaporkan ledakan bom 'low explosive' di Restoran A&W, Kramat Jati Indah Plaza terjadi pada Sabtu (11/11) siang hingga menimbulkan satu orang korban luka yang diduga pelaku peledakan, yakni MN. (*)

COPYRIGHT © ANTARA 2006