Cilacap (ANTARA News) - Tim SAR gabungan menemukan jasad Siswo (55), penambang pasir yang tenggelam di Sungai Serayu, Desa Wlahar, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah.

"Jasad korban ditemukan pada pukul 15.45 WIB sekitar 150 meter ke arah utara dari lokasi tenggelamnya," kata Koordinator Badan Search and Rescue Nasional (Basarnas) Pos SAR Cilacap Mulwahyono, di Cilacap, Rabu malam.

Setelah dievakuasi, kata dia, jenazah korban langsung dibawa ke rumah duka, Dusun Semampir RT 01 RW 09, Desa Slarang, Kecamatan Kesugihan, untuk dimakamkan.

Informasi yang dihimpun, keadaan korban saat ditemukan mengalami lecet di bawah siku tangan kiri, mengeluarkan darah dari dalam mulut, serta luka mengelupas di kelopak mata dan tubuh berwarna biru.

Kendati demikian, keluarga korban menolak untuk dilakukan autopsi terhadap jasad Siswo.

Seperti diwartakan, seorang penambang pasir bernama Siswo dilaporkan tenggelam di Sungai Serayu pada hari Selasa (4/11), sekitar pukul 10.45 WIB.

Peristiwa nahas itu terjadi saat korban hendak kembali ke daratan setelah perahunya penuh dengan muatan pasir.

Ketika hampir sampai tempat pendaratan, perahu yang ditumpangi Siswo terkena angin dan ombak hingga akhirnya terbalik.

Karena penuh dengan muatan pasir, Siswo beserta perahunya langsung tenggelam.

Selain Basarnas, upaya pencarian korban juga melibatkan Cilacap Rescue, SAR Cilacap, Polsek Adipala, RAPI Cilacap, dan keluarga korban.

Pewarta: Sumarwoto
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2014