"Sulit untuk membangun sebuah kawasan jika tidak didukung dengan alat transportasi yang memadai. Ketersediaan transportasi menuju ke Kepulauan Seribu akan mendorong jumlah wisatawan melancong," katanya dalam sambutan tertulis yang disampaikan Kepala Bagian Ekonomi dan Pembangunan daerah itu Wasis Dibyono di Jakarta, Rabu.
Ia mengatakan transportasi menuju daerah kepulauan itu masih sangat kurang dan ada di antaranya belum nyaman untuk pengguna jasa dan juga tidak terjadwal.
"Pengaruh musim juga menjadi sebuah tantangan bagi wilayah kepulauan yang berkomitmen meningkatkan jumlah kunjungan wisata," katanya.
Menurut dia akibat pengaruh cuaca pada saat angin barat dan timur kemungkinan kapal wisata tidak bisa melaut sehingga banyak wisatawan yang tidak bisa menikmati keindahan kepulauan seribu.
Karena itu pihaknya terus berupaya meningkatkan berbagai sarana dan prasarana dan dukungan semua pihak dalam ketersediaan alat transportasi yang memadai di masa mendatang.
Ia menambahkan dalam rencana kegiatan yang akan dilakukan akan dilakukan pengadaan kapal dengan kapasitas penumpang 200 orang dan pembangunan dermaga kapal pesiar di Jakarta Utara dan Kepuluan Seribu untuk sarana perjalanan dari dan Ke Kepuluan Seribu.
Kepulauan Seribu berpenduduk 23.054 jiwa memiliki daerah-daerah potensi wisata di Pulau Pari, Tidung, Harapan, Bokor, Untung Jawa, Pramuka, Putri, Gosong Pramuka, Pantara, Bidadari, Ayer dan Kotok.
Pewarta: M Ifdhal
Editor: Tasrief Tarmizi
COPYRIGHT © ANTARA 2014
