Makassar (ANTARA News) - Gempa bumi yang menguncang sejumlah daerah di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) dan Sulawesi Selatan (sulsel) Jumat pukul 14.33 Wita berkekuatan 5,1 skala richter (SR) dengan pusat gempa di Majene, Sulsel.
Kepala Balai Meteorologi dan Geofisika IV Makassar, Hendar Gunawan, enjelaskan, pusat gempa terjadi di Selat Makassar pada koordinat 4.09 LS dan 118,56 Bujur Timur atau 76 kilometer barat daya Majene dan 150 km barat laut Makassar, ibukota Sulsel.
Gempa tersebut terasa di berbagai kabupaten di dua provinsi bertetangga ini, seperti Polewali (Sulbar), Sengkang, Sidrap, Palopo, Bulukumba, Parepare, Pinrang dan Makassar (Sulsel).
"Di Kota Makassar misalnya, getaran terasa pada kekuatan III MMI," kata Hendar dengan menambahkan, getyaran gempa ini akan terasa di daerah-daerah pada radius 360 km dari pusat gempa.
Hendar juga mengatakan bahwa gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami dan juga kecil kemungkinan akan menimbulkan kerusakan fisik di daratan provinsi Sulsel dan Sulbar.
"Kalau pusat gempanya di daratan, maka dengan gempa berkekuatan 5,1 SR ini, kerusakan fisik mungkin bisa terjadi," ujarnya.
Dari Parepare dilaporkan bahwa warga merasakan getaran yang cukup kuat sehingga mereka berhamburan keluar rumah untuk menyelamatkan diri dari kemungkinan runtuhnya bangunan rumah dan kantor.
Sedangkan dari Majene, seorang warga yang menelepon ke salah satu stasiun radio di Makasar melaporkan bahwa kaca rumahnya pecah akibat guncangan gempa.(*)
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2006
