Jayapura (ANTARA News) - Jerry Nawipa, korban penembakkan oknum aparat polisi di Kawasan Gorong-gorong, Kabupaten Mimika, Papua pada Sabtu (10/1) malam sedang dirawat di RSUD Mimika.

Piet Nawipa, ayah dari Jerry Nawipa ketika dihubungi Minggu dini hari dari Kota Jayapura membenarkan jika anaknya itu sedang menjalani perawatan intensif di rumah sakit setempat.

"Iya, Jerry sedang dirawat di RSUD Mimika, setelah kena tembak didada oleh oknum aparat polisi tadi malam," katanya.

Piet yang juga kepala suku Mee di Kabupaten Mimika itu mengemukakan peristiwa itu berawal dari salah paham antara teman anaknya dengan tukang bakso di Kawasan Gorong-gorong.

"Jadi anak saya dan rekannya makan bakso, tetapi uangnya kurang saat akan dibayar. Mereka berdua minta agar uang yang kurang, akan dilunasi besok, tetapi tukang bakso tidak mau sehingga melaporkan hal itu ke polisi yang tak jauh dari lokasi," katanya.

Entah bagaimana, lanjut Piet, anaknya dikabarkan telah kena tembak didada bagian kanan. "Saya dengar berita anak kena tembak dari istri. Jerry pulang kerumah dalam keadaan berlumuran darah, makanya kami langsung membawanya ke rumah sakit," katanya.

Mengenai kasus penembakkan itu, lanjut Piet, pihaknya sedang menunggu kondisi anaknya membaik. "Kami belum bisa pastikan apakah Jerry ditembak pakai peluru karet atau tajam. Dan saat ini sedang menunggu perkembangannya Jerry. Kami juga akan menanyakan kasus ini kepada pimpinan polisi di Mimika terkait masalah penembakan itu," katanya.

Pewarta: Alfian Rumagit
Editor: Ruslan Burhani
COPYRIGHT © ANTARA 2015