Jakarta (ANTARA News) - Ketua Mahkamah Agung (MA), Bagir Manan, menegaskan bahwa pihaknya siap mengikuti prosedur seleksi hakim agung kedua yang akan dilaksanakan oleh Komisi Yudisial (KY) guna mencari tambahan 12 calon hakim agung. "Kita masih belum dengar keputusan apa yang diambil KY, tetapi tentu kita akan sesuaikan dengan prosedur yang akan ditentukan oleh KY," kata Bagir di Gedung MA, Jakarta, Senin. Ia mengemukakan, MA juga siap mengajukan lagi nama 40 calon hakim agung dari kalangan karir yang sebelumnya pernah dicalonkan oleh MA kepada KY. "Itu akan kita ajukan lagi, tetapi belum tentu juga mereka juga masih mau diajukan lagi. Kita tentu harus tanyai mereka lagi," ujarnya. Bagir menyatakan, MA menyambut baik usulan KY untuk bertemu pada 5 Desember 2006 guna mengonsultasikan kebutuhan hakim agung di MA. "Silakan saja, saya senang-senang saja," ujarnya. Bagir menegaskan, MA memerlukan enam hakim agung yang terdiri atas empat hakim umum, satu hakim agama dan satu hakim Tata Usaha Negara (TUN). Namun, ia mengatakan, MA tidak memilah-milah antara hakim non karir atau dari kalangan karir. Rapat pleno KY telah memutuskan untuk membuka lowongan calon hakim agung guna memenuhi permintaan DPR agar KY menyerahkan 12 calon tambahan lagi. (*)

Editor: Priyambodo RH
COPYRIGHT © ANTARA 2006